Pembangunan Gedung PGRI Secara Swadaya

DOk/CE Sekda bersama bupati saat diwawancara media.--

KEPAHIANG - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kepahiang membangun gedung PGRI dengan cara melaksanakan sumbangan para guru sejak beberapa waktu lalu (swadaya,red). Ini dilakukan para guru di Kabupaten Kepahiang, agar tidak membebani Pemkab Kepahiang, atau dalam artian agar meringankan beban Pemkab Kepahiang.

Ketua PGRI Kepahiang Dr Hartono MPd mengatakan, sejak awal pembangunan gedung PGRI ini, memang merupakan ikhtiar dari organisasi guru untuk memiliki gedung kegiatan sendiri. Dimana pembangunan gedung PGRI itu, didapat dari hasil kumpulan para guru ataupun PGRI sejak lama. Dengan dibangunnya gedung PGRI ini nantinya bisa digunakan untuk aktivitas peningkatan kapasitas guru dan masyarakat umum.

"Kita targetkan pembangunan gedung PGRI tahun ini selesai. Sehingga nantinya, gedung tersebut bisa dimanfaatkan sesuai fungsinya. Saya juga mengapresiasi, teman-teman guru yang sepakat untuk mengumpul sedikit demi sedikit dana untuk pembangunan gedung PGRI," ujar Hartono yang juga merupakan Sekda Kepahiang beberapa waktu yang lalu.

BACA JUGA:Honorer Sudah Bisa Direkrut

Dijelaskan Hartono, sebagai guru haruslah kuat fan tidak merengek terhadap hal-hal yang sifatnya untuk peningkatan pendidikan. Jadi pihaknya akak berupaya, akan tetap membangun gedung PGRI melalui anggaran secara swadaya dari para guru.

"Jika para guru nantinya tidak sanggup, maka kita akan meminta pertolongan Pemkab Kepahiang dalam hal pembangunan. Akan tetapi kita akan berupaya dulu, agar menyelesaikan pembangunan gedung secara swadaya," jelas Hartono.

Disamping itu dijelaskan Hartono, gedung PGRI ini nantinya difungsikan sebagai kepentingan aktivitas kegiatan guru, Pemerintah Kabupaten Kepahiang dan juga kepentingan masyarakat umum. Jadi dirinya berharap, gedung PGRI bisa memberikan manfaat bagi masyarakat banyak khususnya untuk para guru.

"Mudah-mudahan dengan adanya gedung PGRI ini, bisa menjadi pusat kegiatan guru dalam meningkatkan pendidikan, pembelajaran dan karakter yang cerdas," jelas Hartono.

Disisi lain tambah Hartono, keberadaan PGRI Kabupaten Kepahiang juga diharapkannya bisa menjadi organisasi profesi untuk meningkatkan profesionalisme guru, meningkatkan harkat dan martabat profesi guru, menjamin hak dan kewajiban profesi guru, meningkatkan kecakapan guru, serta meningkatkan profesi dan karir guru.

"Saya juga berharap betul, peran PGRI ini bisa menjadikan para guru di Kepahiang semakin profesional. Dan juga dapat menjalankan tugasnya sesuai prosedur dan tupoksinya," pungkasnya.

Tag
Share