Pemkab RL Gandeng Lubuklinggau Jalin MoU Sektor Wisata

Bupati Fikri bersama Walikota Lubuklinggau jalin MoU kepariwisataan.-DOK/MCRL -

BACAKORANCURUP.COM - Setelah sebelumnya menjalin kerjasama dengan Pemkot Bengkulu, kini giliran Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menjalin kolaborasi bersama Pemerintah Kota Lubuklinggau dalam pengembangan sektor pariwisata.

Kerja sama ini diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung pada Sabtu siang, 28 Juni 2025, di Kota Lubuk Linggau.

Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri SE MAP menyampaikan, rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan serta harapan besar terhadap keberhasilan kerja sama ini.

BACA JUGA:Kasus Korupsi Dana Desa Turan Baru, Ada Kemungkinan Tersangka Lain

BACA JUGA:Politisi PAN Komit Dukung Pelestarian Tari Tradisi Rejang Lebong

"Kami sangat menghargai sambutan yang begitu hangat. Semoga sinergi ini dapat berjalan lancar dan memberi dampak positif, khususnya dalam mempromosikan pariwisata Rejang Lebong hingga ke level internasional," ungkapnya.

Penandatanganan MoU ini, kata Bupati, menjadi langkah strategis dalam memperkuat pertumbuhan pariwisata lintas daerah, mengingat Rejang Lebong memiliki potensi wisata dan kekayaan alam yang melimpah.

"Seperti yang pernah saya sampaikan dalam forum beberapa waktu lalu, wisatawan luar daerah bahkan luar Sumatera bisa berkunjung ke Rejang Lebong melalui Bandara Kota Lubuk Linggau dan Bandara Kota Bengkulu," tutur Bupati.

Terpisah, Wali Kota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat, menyambut baik inisiatif tersebut dan menilai kolaborasi antarwilayah sangat penting, terutama untuk mendorong sektor pariwisata yang masih terbatas di wilayahnya.

"Kerja sama ini sangat kami sambut positif. Selama ini, Kota Lubuk Linggau lebih berkembang di sektor perdagangan dan jasa. Sedangkan dalam bidang pariwisata, kami masih dalam tahap pengembangan. Banyak warga kami justru memilih berkunjung ke Rejang Lebong. Maka dari itu, sinergi ini sangat penting untuk memperkuat potensi wisata di tingkat regional," jelas Rachmat.

Melalui penandatanganan kesepakatan ini, kedua pihak berharap dapat segera merealisasikan berbagai program nyata di bidang pariwisata, seperti pengembangan destinasi unggulan, promosi bersama, hingga peningkatan infrastruktur pendukung. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan