Gagal Piala Thomas dan Uber, Ini Kata Susi Susanti
ist Susi Susanti.--
CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Pada laga final yang digelar di Chengdu, Minggu 5 Mei 2024, Indonesia harus berlapang dada untuk posisi runner-up Piala Thomas dan Uber 2024 karena dikalahkan oleh China.
Pada pertandingan tim Uber Cup Indonesia keok 0-3 melawan tuan rumah. Begitu pula dialami dengan tim Thomas Cup Indonesia juga mengalami kekalahan dengan skor 1-3.
Namun di tengah kekalahan tersebut, Jonatan Christie tampil sebagai satu-satunya wakil tim Merah Putih yang berhasil mengamankan poin.
Terkait hasil tersebut, legenda bulutangkis Indonesia Susi Susanti menyampaikan, semangatnya terhadap upaya luar biasa yang ditunjukkan para atlet Indonesia di Chengdu, dengan hasil tersebut.
BACA JUGA:McLaren Rebut Gelar Perdana di F1 Miami
Ia berharap para atlet bulutangkis Tanah Air semakin meningkatkan performanya, agar bisa meraih hasil maksimal tidak hanya di BWF World Tour tapi juga di Olimpiade Paris 2024 mendatang.
"Meskipun kita mendapat posisi runner up, tapi atlet-atlet kita sudah berjuang semaksimal mungkin. Kita tetap bangga dan selalu mensupport mereka," ungkap Susi ketika dihubungi Disway.Id, Senin 6 Mei 2024.
"Semoga para atlet bisa meningkatkan performa dan mendapatkan hasil yang terbaik, tidak hanya di open turnamen tapi khususnya Olimpiade nanti. Doa dan dukungan selalu menyertai mereka," lanjutnya.
Selain itu, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu menilai, performa yang ditampilkan para pebulutangkis muda Indonesia pada Thomas Cul dan Uber Cup 2024 kemarin sangat mengesankan.
"Secara keseluruhan penampilan atlet-atlet kita khususnya atlet muda dan pencapaian tim Thomas Indonesia sudah bagus, masih stabil, meskipun kita berharap dan ada peluang untuk bisa merebut piala Thomas," jelasnya.
Sebagai informasi, ini adalah kali ketiga tim Piala Thomas Indonesia mampu melangkah ke babak final.
Sementara untuk tim Piala Uber, ini adalah pencapaian terbaik mereka setelah 16 tahun.(di)