Program Gemoy Padek PKM Perumnas, Sadarkan Masyarakat Pentingnya Kesehatan

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Puskesmas Perumnas saat ini memiliki salah satu program baru yang menjadi unggulan yakni Gemoy Padek atau Gerakan Mobile Pelayanan PTM Deteksi Kesehatan.

Program tersebut sebagai salah satu upaya Puskesmas Perumnas untuk melakukan jemput bola ke tengah-tengah masyarakat, terkait pentingnya kesadaran akan penyakit tidak menular (PTM) yang saat ini banyak diabaikan.

Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala BLUD UPT Puskesmas Perumnas, dr Fonam Dasen saat diwawancara CE, Jumat 17 mei.

"Jadi kami Puskesmas Perumnas ada sebuah inovasi program bernama Gemoy Padek, yang mana program ini bentuk upaya puskesmas untuk membantu masyarakat memeriksakan kesehatan dari PTM," sampainya.

BACA JUGA:Astaga! Sejumlah Bus Pariwisata di Rejang Lebong Tak Layak Jalan

BACA JUGA:Jelang Pilkada, Kades Jangan Terlibat Politik Praktis

Karena menurut dia, selama ini kesadaran masyarakat terhadap PTM sangat minim dan tidak adanya keinginan untuk memeriksakan diri  ke fasilitas kesehatan.

"Untuk saat ini jemput bola yang dilakukan oleh puskesmas yakni pemeriksaan ke pasar-pasar yang ada di wilayah Kota Curup," ujarnya.

Sejak program Gemoy Padek itu berjalan dari tahun 2023 lalu, sambung dia, masyarakat sudah mulai memahami pentingnya pemeriksaan awal untuk penyakit PTM. Yang mana pada awalnya sangat sedikit, namun lama kelamaan semakin ramai masyarakat yang memeriksakan kondisi kesehatannya.

"Kegiatan ini dilakukan setiap hari Selasa dan Jumat, dengan sasaran seluruh masyarakat yang ada di pasar," ucap dia.

Adapun untuk layanan lain, sebut dia, mulai dari jenis pelayanan dalam gedung seperti pelayanan gawat darurat, umum, lansia, IMS, HIV, Tuberkulosis, kehamilan, keluarga berencana (KB), imunisasi, anak, PKPR, akupresure, gigi dan mulut, apotek, laboratorium dan deteksi kanker servik dan payudara.

"Sedangkan layanan luar gedung ada puskesmas keliling (Kesling), promosi kesehatan, surveilans, posyandu balita, posyandu remaja, lansia, PTM, poskespas, poskesdes, KIA dan KB, gizi masyarakat, investigasi kontak, kasus TBC, HIV, ODGJ, Hatra, pelayanan kesjaor, layanan UKS dan UKGS dan perkesmas," pungkasnya.