Apri/Fadia Tersingkir dari Olimpiade Paris 2024

Reporter: gale |

Editor: radian |

Kamis , 01 Aug 2024 - 06:00

ist Pasangan Apri/Fadia.--

BACAKORANCURUP.COM - Pebulu tangkis Indonesia pada sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus puas dengan penampilannya di Olimpiade Paris 2024.

Karna, tak satupun berhasil memenangkan pertandingan.

Apriyani/Fadia tampil pada laga terakhir Grup A melawan wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, di Porte De La Chapelle Arena Paris, Prancis saat Olimpiade Paris, Selasa, 30 Juli 2024.

Dalam laga yang berdurasi total 43 menit itu, Apriyani/Fadia yang sudah dianggap tidak lolos ke Olimpiade Paris 2024 harus mengakui kekalahan dari Pearly/Thinaah dengan skor 18-21 dan 9-21, mengakui keunggulan performa mereka.

Usai menderita dua kekalahan beruntun melawan Mayu Matsumoto/Wakana Nagara dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, mental Apriyani/Fadia tak lagi dipenuhi ambisi.

Pada set awal, mereka sukses menyamakan skor pada 16-16 dan kemudian memimpin pada 17-16.

Kendati demikian, Pearly/Thinaah sigap mengamankan tiga poin berturut-turut, kembali merebut keunggulan pada kedudukan 19-17 dan akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 21-18.

Pada set kedua, pasangan Indonesia semakin menunjukkan rasa nyaman yang menunjukkan keinginan mereka untuk segera mengakhiri pertandingan. Sempat menyamakan skor menjadi 8-8, Apriyani/Fadia kesulitan mengejar Pearly/Thinaah.

Setelah berhasil mencetak satu poin dan membuat skor menjadi 9-12, sayangnya mereka tak mampu menjaga momentum karena Pearly/Thinaah sigap meraih sembilan poin berturut-turut sehingga mengamankan tempat mereka di perempat final ganda putri Olimpiade Paris.

Chen/Jia, unggulan teratas, mendominasi babak penyisihan dan mengamankan tempat di perempat final. Sedangkan Pearly/Tanm mengamankan posisi runner-up grup A di belakang Chen/Jia.

Ketidakmampuan Apriyani mempertahankan gelar juara diperparah dengan kekalahannya hari ini. Bersama pasangan lamanya, Greysia Polii, Apriyani meraih status medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Dalam debutnya di Olimpiade, Fadia merasakan pahitnya kegagalan di Paris. Selain itu, ia tidak mampu meraih kemenangan di Olimpiade pertamanya.

Saat ini, masih ada satu lagi pesaing Indonesia yang mengikuti Olimpiade Paris. Khusus ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan berhadapan dengan wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

apri/fadia tersingkir dari olimpiade paris 2024                            bacakorancurup.com - pebulu tangkis indonesia pada sektor ganda putri, apriyani rahayu/siti fadia silva ramadhanti harus puas dengan penampilannya di olimpiade paris 2024.
karna, tak satupun berhasil memenangkan pertandingan.
apriyani/fadia tampil pada laga terakhir grup a melawan wakil malaysia, pearly tan/thinaah muralitharan, di porte de la chapelle arena paris, prancis saat olimpiade paris, selasa, 30 juli 2024. 
dalam laga yang berdurasi total 43 menit itu, apriyani/fadia yang sudah dianggap tidak lolos ke olimpiade paris 2024 harus mengakui kekalahan dari pearly/thinaah dengan skor 18-21 dan 9-21, mengakui keunggulan performa mereka. 
baca juga:timnas indonesia u19 juara piala aff
usai menderita dua kekalahan beruntun melawan mayu matsumoto/wakana nagara dan chen qing chen/jia yi fan, mental apriyani/fadia tak lagi dipenuhi ambisi. 
pada set awal, mereka sukses menyamakan skor pada 16-16 dan kemudian memimpin pada 17-16.
kendati demikian, pearly/thinaah sigap mengamankan tiga poin berturut-turut, kembali merebut keunggulan pada kedudukan 19-17 dan akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 21-18. 
pada set kedua, pasangan indonesia semakin menunjukkan rasa nyaman yang menunjukkan keinginan mereka untuk segera mengakhiri pertandingan. sempat menyamakan skor menjadi 8-8, apriyani/fadia kesulitan mengejar pearly/thinaah. 
setelah berhasil mencetak satu poin dan membuat skor menjadi 9-12, sayangnya mereka tak mampu menjaga momentum karena pearly/thinaah sigap meraih sembilan poin berturut-turut sehingga mengamankan tempat mereka di perempat final ganda putri olimpiade paris. 
chen/jia, unggulan teratas, mendominasi babak penyisihan dan mengamankan tempat di perempat final. sedangkan pearly/tanm mengamankan posisi runner-up grup a di belakang chen/jia.
 ketidakmampuan apriyani mempertahankan gelar juara diperparah dengan kekalahannya hari ini. bersama pasangan lamanya, greysia polii, apriyani meraih status medali emas di olimpiade tokyo 2020.
dalam debutnya di olimpiade, fadia merasakan pahitnya kegagalan di paris. selain itu, ia tidak mampu meraih kemenangan di olimpiade pertamanya.
 saat ini, masih ada satu lagi pesaing indonesia yang mengikuti olimpiade paris. khusus ganda putra fajar alfian/muhammad rian ardianto akan berhadapan dengan wakil india, satwiksairaj rankireddy/chirag shetty.

Tag

Share