Mobil Curian Dijual dengan Metode Penjualan Silang, Untuk Kelabui Korbannya

Ipda Yan Adrian Yusda, S.IP--

KEPAHIANG, CE - Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu AKBP Yana Supriatna SIK MSi melalui Kasat Reskrim Iptu Doni Juniansyah SM didampingi Kanit Pidum Ipda Yan Andrian Yusda SIp menerangkan, bahwa ada fakta baru terkait kasus pencurian lintas provinsi ini yang dilakukan komplotan DY. Dimana diketahui, tersangka menggunakan metode silang untuk menjual mobil hasil curiannya, agar tidak terdeteksi oleh korban-korbannya.

"Mobil hasil curian dijual dengan menggunakan metode silang. Maksudnya, jika pelaku mencuri mobil di Empat Lawang, maka mobil tersebut akan dijual ke kawasan Bukit Tinggi. Sedangkan jika dapat di Lahat, maka akan di jual ke Kota Bengkulu dan sebaliknya. Intinya mobil hasil curian ini tidak dijual di wilayah mereka beraksi," ujar Kanit.

Disisi lain Kanit menjelaskan, saat ini memang tersangka belum mengakui berapa banyak mobil hasil curian yang telah berhasil dijualnya. Akan tetapi dirinya memastikan, tersangka ini sudah menikmati hasil curiannya. Bahkan diketahui, sejumlah hasil curiannya juga didistribusikan untuk selingkuhannya yang berada di kawasan bukit tinggi.

BACA JUGA:2.603 Pelajar Ditargetkan Miliki E-KTP

BACA JUGA:Sstt!! DD 5 Desa Terancam Tak Bisa Dicairkan

"Untuk jumlah mobil yang selama ini kita belum tahu pasti. Namun diakui pelaku, dirinya sudah menikmati hasil penjualan mobil tersebut dan bahkan diberikan kepada selingkuhannya juga," singkatnya.

Sekedar mengulas, spesialis maling mobil, DY (38) warga Desa Lesung Batu Kecamatan Lintang Kanan Empat Lawang Sumsel, pada Selasa (28/11) malam berhasil di lumpuhkan oleh Tim Elang Jupi Satreskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu, bersama Bantek Badak 2000 Polda Bengkulu.

Diketahui, DY berhasil diamankan setelah sempat baku tembak oleh polisi, lantaran pelaku sempat melakukan perlawanan saat hendak diamankan.

Penangkapan DY juga saat itu dilakukan di rumah persembunyiannya, di kota Pagar Alam. Hal itu setelah tim melakukan penyisiran terhadap pelaku bersama rekan-rekan nya yang melarikan diri, pasca mencuri dua unit mobil milik warga Kepahiang pada Senin dini hari lalu.

Dalam penangkapan pelaku DY ini, pihak kepolisian memang sempat baku tembak. Hal itu lantaran, pelaku yang mencoba kabur sempat menabrak salah seorang anggota hingga terpaksa pelaku dilumpuhkan dengan timah panas.

Bahkan meski telah hadiahi timah panas. Pelaku masih sempat melarikan diri meski telah terluka sehingga terpaksa kembali dilumpuhkan dan berhasil diamankan.

Untuk diketahui juga, tersangka sudah melakukan Curanbil di 18 titik yang ada di beberapa kabupaten. Dimana dihadapan penyidik, tersangka mengaku nekat melakukan aksi pencurian tersebut untuk mencukupi kebutuhan biaya hidup selingkuhan alias wanita simpanannya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan