Kebutuhan Guru Masih Kurang

DOK/CE Guru PPPK 2022 RL Terima SK--

CURUP, CE - Meskipun saat ini kelulusan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru tahun 2023 sudah diumumkan. Namun pengangkatan guru tersebut nampaknya belum bisa mencukupi kebutuhan guru di Kabupaten Rejang Lebong.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Rejang Lebong, Rezza Pahkhlevi SH MM mengatakan bahwa kebutuhan guru di Kabupaten Rejang Lebong mencapai ribuan orang, dan diperparah dengan banyaknya guru yang sudah memasuki usia pensiun pada tahun 2023 dan 2024 mendatang.

BACA JUGA:Sekolah Harus Punya Ciri Khas Tersendiri
"Kami ucapkan terimakasih atas segala upaya pemerintahan pusat dan daerah yang sudah memberikan solusi untuk mengatasi krisis guru di Kabupaten Rejang Lebong, akan tetapi sebagaimana kita ketahui bahwa kebutuhan guru kita saat ini mencapai ribuan orang, apalagi pada tahun 2023 ada sebanyak 82 orang guru yang akan memasuki usia pensiun, dan disusul sebanyak 94 orang guru yang kembali akan pensiun pada tahun 2024 mendatang, jadi meskipun sudah ada sebanyak 350 orang guru yang sudah lolos seleksi PPPK 2023, masih belum bisa memenuhi kebutuhan guru," ujar Rezza.
Dikatakan Rezza bahwa jumlah guru yang ada di Kabupaten Rejang Lebong mulai dari tingkat TK, SD dan SMP mencapai 3.668 orang, dengan rincian yakni guru berstatus ASN sebanyak 1.879 orang dan guru berstatus honorer sebanyak 1.789 orang dan sejak beberapa tahun terakhir Kabupaten Rejang Lebong tidak melakukan penerimaan seleksi CPNS formasi guru sehingga memperbanyak kekurangan guru yang berstatus PNS tersebut.
"Kami yakin dan percaya bahwa pemerintah daerah maupun pusat akan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan guru secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah," jelas Rezza. 

Tag
Share