Bukan Hanya Perangkat Agama, Namun Profesi Ini Juga Berpeluang Ikut Program Umrah Gratis Pemkab Rejang Lebong!

CURUP, CE - Diketahui Pemkab Rejang Lebong kembali mengadakan program umrah gratis di tahun 2024 ini. Hal tersebut ditandai dengan peraturan bupati (Perbup) yang dijadikan dasar hukum pelaksanaan program umrah gratis tersebut, kini tengah digodok oleh Bagian Kesra Setda Kabupaten Rejang Lebong.

Rapat pembahasan Perbup dimaksud terlaksana di Ruang Rapat Sekda Rejang Lebong, pada Selasa (20/2).

Jika pada pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya hanya diberlakukan bagi perangkat atau tokoh agama, namun yang berbeda di tahun ini profesi jurnalis alias wartawan juga berpeluang untuk bisa ikut program umrah gratis Pemkab Rejang Lebong.

Demikian disampaikan Asisten I Setda Rejang Lebong, Pranoto Majid SH MSi.

"Salah satu kriteria calon jemaah umrah gratis Pemkab Rejang Lebong tahun ini bisa dari jurnalis/wartawan juga. Dan khusus profesi jurnalistik ini diusulkan melalui PWI," ungkapnya.

Tidak sampai disitu, selain profesi jurnalis atau wartawan berprestasi, jajaran ASN berprestasi dilingkup Pemkab Rejang Lebong. Mulai dari profesi guru, dosen negeri maupun swasta, tenaga kesehatan, TNI/Polri dan ASN lintas sektor seperti Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Negeri juga bisa mengikuti program umrah gratis ini.

"Begitu juga TNI, Polri dan ASN lintas sectoral diusulkan pimpinan langsung ke panitia seleksi," bebernya.

Masih sama seperti tahun sebelumnya, tambah dia, masyarakat yang berperan aktif sebagai pengurus masjid dan perangkat agama seperti, imam, khotib, bilal, gharim dan marbot. Serta guru ngaji minimal 3 tahun pengabdian yang dibuktikan SK dari pihak terkait.

Sambung Pranoto, masing-masing Camat di Kabupaten Rejang Lebong mengusulkan sebanyak 3 calon terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh seni budaya yang aktif dibuktikan dengan SK.

"Sehingga dari total 15 kecamatan mengusulkan 45 calon jemaah umrah dari total kuota umrah gratis yang ditetapkan sebanyak 50 calon. Baru sisanya itu diperuntukan bagi profesi wartawan, TNI, Polri dan ASN," tandasnya.