Brasil Frustrasi Ditahan Imbang Kosta Rika
ist Hasil Copa America 2024: Brasil vs Kosta Rika.--
BACAKORANCURUP.COM - Brasil harus berjuang keras saat Kosta Rika memainkan taktik parkir bus dengan sangat baik dalam pertandingan pembuka Grup D Copa America pada Selasa, 25 Juni 2024 WIB. Anak asuh Dorival Junior itu harus puas kala skor berakhir imbang 0-0.
Meskipun Brasil menguasai sebagian besar penguasaan bola sepanjang pertandingan, tapi pertahanan Kosta Rika bekerja dengan baik melawan lawan mereka yang secara permainan lebih unggul.
Brasil menghadapi rasa frustrasi lebih lanjut dengan sejumlah keputusan yang meragukan dari wasit sejak awal, termasuk gol Marquinhos yang dinyatakan offside pada menit ke-30 oleh asisten video wasit.
Brasil memulai pertandingan dengan awal yang tidak mencolok di Stadion SoFi LA, ketika mereka meminta Endrick yang berusia 17 tahun untuk menggantikan Vini Jr. pada menit ke-71 dalam upaya untuk menemukan gol kemenangan.
BACA JUGA:Erick Thohir: Kita Harus Punya Pelatih Standar Dunia!
Brasil menghadapi rasa frustrasi lebih lanjut dengan sejumlah keputusan yang meragukan dari wasit sejak awal, termasuk gol Marquinhos yang dinyatakan offside pada menit ke-30 oleh asisten video wasit.
Terlepas dari dominasi penguasaan bola mereka, terlihat bahwa dua situasi serangan paling menjanjikan di Brasil terjadi setelah serangan Kosta Rika yang semakin jarang terjadi di babak pertama.
Idealnya, Selecao ingin bermain seperti ini: dalam serangan balik, memanfaatkan keterusterangan Vinicius Junior, ditambah kemampuan Lucas Paqueta dalam menerima umpan.
Brasil menerapkan cara bermain yang sama ketika melawan Inggris dan Spanyol pada bulan Maret 2024 lalu, yang memungkinkan Dorival Junior memulai awal yang menjanjikan sebagai pelatih.
Masalahnya adalah sebagian besar pihak tidak akan menyerang Brasil dengan jumlah dan keyakinan. Akibatnya, lapangan menjadi kecil, para pemain berdesakan, kecepatan bukan merupakan faktor. Ini semua baik-baik saja jika Anda adalah Manchester City, yang memiliki waktu untuk memperbaiki pola passing.
Ini jauh lebih sulit di tingkat internasional, dan lebih sulit lagi ketika pelatih Anda hanya memimpin empat pertandingan.Brasil memiliki pemain yang mampu membuka kunci. Paqueta adalah seorang jenius di ruang sempit, dan Rodrygo juga tidak ketinggalan.
Namun seringkali yang menjadi masalah adalah kesabaran, yang tidak pernah banyak tersedia ketika berhadapan dengan Selecao. Semakin lama pertandingan tanpa gol, semakin tenang penonton dan semakin banyak ketegangan yang terjadi di lapangan.
Jika Anda bermurah hati, Anda bisa mengatakan bahwa Brasil menciptakan cukup banyak peluang untuk memenangkan pertandingan beberapa kali.
Alat yang akan mengembalikan pertumbuhan rambut hingga 100%! Rambut akan kembali tumbuh tebal dengan