BACAKORANCURUP.COM - Proyek pengerjaan jogging track di kawasan Lapangan Setia Negara (SN) Curup diketahui saat ini sudah mulai dilakukan. Namun, meski kawasan lokasi proyek disterilkan, tetap masih tetap mempersilahkan beberapa pedagang yang berjualan di lapak yang tersedia.
"Penataan kawasan Lapangan SN sudah dimulai. Salah satu objek pengerjaan utamanya ialah pembuatan jogging track," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Rejang Lebong, Syamsul Ma'arief ST MT melalui Kabid Cipta Karya, Fani Soeliantara.
Ia menjelaskan, pembuatan jogging track tersebut dibuat mengelilingi seluruh kawasan Lapangan SN hingga ke depan Balai Agung. Adapun material yang digunakan untuk jogging track sendiri menggunakan batu alam.
"Kita gunakan batu alam sama seperti yang di kawasan City Park yang dibangun tahun lalu," ujarnya.
BACA JUGA:6 Warga Meninggal Dunia Terima Santunan Rp 42 Juta
BACA JUGA:Pelajar Tak Ikut Lomba Didenda Hingga Ratusan Ribu, SMAN 1 Rejang Lebong Beri Klarifikasi
Masih dikatakan Fani, anggaran yang dikucurkan Pemkab Rejang Lebong untuk membangun jogging track di Lapangan SN ini kurang lebih sebesar Rp 1 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Rejang Lebong tahun 2024.
"Sumber pembiayaan DAU kita Rejang Lebong, pagunya kurang lebih Rp 1 miliar," tuturnya.
Disisi lain, Linda salah seorang pedagang yang berjualan di Lapangan SN mengatakan, dirinya dan sejumlah pedagang lain masih tetap dibolehkan untuk berjualan di kawasan Lapangan SN meski ada pengerjaan proyek.
"Kami masih tetap jualan di dalam, karena memang ini hasil kesepakatan antara kami dengan pihak proyek," ungkapnya.
Meskipun tempatnya jadi tertutup, sebut dia, pelanggan-pelanggan lama yang biasa jajan tetap datang. Cuma memang menurutnya, penjualan sedikit berkurang dan sepi jika dibandingkan dengan sebelum adanya proyek jogging track di Lapangan SN.
"Tapi kalau jangka waktu 3 bulan masih bisa kami tahan kondisi ini," singkatnya