4. Perhatikan Pola Makan
Makanan yang dikonsumsi ketika sahur dan saat berbuka puasa juga mempengaruhi kesehatan tubuh dan sistem pencernaan yang dapat mempengaruhi tenggorokan dan menyebabkan batuk. Hindari makanan pedas atau asam yang dapat menyebabkan iritasi tenggorokan. Konsumsilah makanan yang kaya akan vitamin C seperti buah-buahan segar jeruk, kiwi, stroberi dan sayuran hijau untuk membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
5. Jaga Kebersihan Saluran Pernapasan
Pastikan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar dengan rutin membersihkan rumah dan menjaga kelembapan udara. Selain itu selalu rutin mencuci tangan dan menggunakan masker jika berada di tempat umum untuk menghindari paparan virus atau kuman yang dapat memicu batuk.
6. Menghindari Paparan Udara Dingin
Udara dingin atau angin yang kencang bisa memicu batuk terutama bagi yang memiliki saluran pernapasan sensitif. Gunakan masker atau pelindung wajah untuk mengurangi paparan udara dingin ke saluran pernapasan. Hindari juga berada di tempat yang berdebu atau berpolusi.
7. Mengatur Posisi Tidur
Posisi tidur yang salah bisa memperburuk batuk terutama jika tidur dengan posisi tengkurap atau tubuh yang terkulai ke bawah. Tidurlah dengan posisi kepala sedikit terangkat menggunakan bantal tambahan. Hal ini bisa membantu saluran pernapasan tetap terbuka dan mencegah batuk yang muncul ketika tidur.
9. Istirahat yang Cukup
Penting bagi tubuh untuk mendapatkan istirahat yang cukup agar sistem kekebalan tubuh dapat bekerja secara optimal dalam melawan infeksi atau iritasi yang menyebabkan batuk. Jangan lupa untuk tidur yang cukup terutama setelah berbuka puasa supaya tubuh tetap bugar dan dapat menjalani ibadah puasa dengan lancar.