BACAKORANCURUP.COM - Desa Mililing, yang terletak di Wuchuan, Provinsi Guangdong, China, kini menjadi sorotan publik setelah menjadi kampung halaman dari Liang Wenfeng, pendiri DeepSeek.
Desa kecil yang dulunya sepi ini kini mulai dipadati wisatawan yang ingin melihat tempat kelahiran sosok inspiratif tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, popularitas Desa Mililing meningkat pesat. Gelombang wisatawan yang datang ke sana mendorong pemerintah setempat untuk mempercantik desa ini agar lebih nyaman dikunjungi.
Seperti yang dilaporkan oleh South China Morning Post, dana telah dikucurkan untuk merenovasi berbagai infrastruktur, termasuk rumah-rumah warga.
Sejak tahun 2025, kunjungan wisatawan terus meningkat, terutama saat Festival Musim Semi. Bahkan, tercatat sekitar 10.000 wisatawan datang setiap hari selama perayaan tersebut.
BACA JUGA:Cara Meredakan Batuk saat Puasa Ramadhan
BACA JUGA:Apakah Aman Minum Air Es saat Buka Puasa? Simak Penjelasan Lengkapnya
Kondisi ini membuat kehidupan warga desa berubah drastis. Salah satu contohnya adalah kakek dari Liang Wenfeng yang terpaksa menutup pintu rumahnya hampir sepanjang hari demi menghindari gangguan dari pengunjung yang penasaran.
Tingginya minat wisatawan untuk berkunjung juga membawa tantangan tersendiri. Beberapa pengunjung mengeluhkan kondisi infrastruktur desa yang kurang memadai. Menanggapi hal ini, pemerintah memulai renovasi besar-besaran pada pertengahan Februari lalu.
Setidaknya 29 rumah mendapatkan perbaikan pada bagian dinding luar, sementara beberapa bangunan tua yang sudah tidak layak dihancurkan. Selain itu, akses jalan diperlebar, sistem pembuangan limbah dipasang, serta lingkungan desa diperindah dengan pembersihan gulma dan penanaman pohon.
Desa Mililing dihuni oleh lebih dari 700 kepala keluarga. Sebagian besar pemuda di desa ini bekerja di industri sepatu, sementara generasi yang lebih tua masih menjalankan profesi sebagai petani. Hingga kini, belum ada industri besar yang berkembang di desa tersebut.
Namun, kehadiran Liang Wenfeng yang sukses membangun perusahaan berbasis kecerdasan buatan (AI) membawa kebanggaan tersendiri bagi warga desa. Keberhasilannya tidak hanya menginspirasi, tetapi juga membawa perubahan signifikan bagi tempat kelahirannya.
Liang Wenfeng lahir dari pasangan guru sekolah dasar di Desa Mililing. Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, ia melanjutkan ke salah satu sekolah menengah terbaik di Wuchuan.
Kejeniusannya terlihat sejak dini, terbukti dengan keberhasilannya meraih nilai tertinggi dalam ujian masuk universitas China, gaokao, yang membawanya ke Universitas Zhejiang pada tahun 2002.
Sejak perusahaan yang ia dirikan meluncurkan produk AI pada Januari lalu, semakin banyak orang yang tertarik dengan latar belakangnya. Banyak dari mereka yang kemudian berkunjung ke Desa Mililing untuk melihat langsung tempat di mana sosok sukses ini menghabiskan masa kecilnya.