CURUP, CE - Medi (23) warga Desa Seguring Kecamatan Curup Utara, tewas mengenaskan setelah menjadi korban penusukan Orang Tak Dikenal (OTD). Adapun diketahui, bahwa korban ditusuk di bagian dada pada Minggu (7/1) sekira pukul 16.30 WIB, di jalan lintas Kelurahan Air Putih Kecamatan Curup Selatan. Sebelum adanya penusukan tersebut, diketahui sebelumnya terjadi aksi kejar-kejaran antara korban bersama temannya dan juga pelaku yang saat ini masih dalam proses lidik.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda T Tampubolon SH SIK MH melalui Kasi Humas AKP S Simanjuntak mengatakan bahwa kejadian itu, bermula saat korban bersama dengan teman-temannya menggunakan sepeda motor hendak menuju Curup. Namun ketika berada di Kecamatan Ujan mas, korban bersama dengan temannya dikejar dan diikuti oleh pelaku bersama 1 orang lainnya, dan menunjuk ke arah salah satu saksi serta memukul.
"Kejadian bermula saat terjadinya aksi kejar-kejaran antara pelaku dan korban. Dimulai saat korban dan teman-temannya hendak menuju Kota Curup," ujar Kasi Humas.
BACA JUGA:5 Desa Terima DD Terkecil
BACA JUGA:Kebutuhan 5.712 KPPS Terpenuhi
Lanjutnya, saat berada di Desa Pulo geto pelaku tidak lagi mengejar korban, sehingga korban dan saksi melanjutkan perjalanan. Namun ketika sampai didepan simpang Kelurahan Tempel Rejo, korban dan saksi kembali dikejar oleh pelaku. Puncaknya saat berada di jalan Kelurahan Air Putih, korban dan Saksi diberhentikan oleh pelaku, dan saksi lainnya sempat dilempar batu oleh pelaku. Sehingga saat korban memberhentikan motornya dan turun dari motor, korban langsung ditusuk menggunakan pisau oleh pelaku.
"Setelah menusuk korban, pelaku langsung pergi. Dimana korban yang mengalami luka tusuk di bagian dada, harus meninggal dunia setelah dilarikan ke RSUD Rejang Lebong," terangnya.
Lebih lanjut dijelaskan Kasi Humas, saat ini Sat Reskrim Polres Rejang Lebong masih memburu pelaku dan terus mendalami kasus pembunuhan ini.
"Untuk saat ini kita masih mendalami kasusnya, dan pelaku masih diburu oleh Sat Reskrim Polres Rejang Lebong," singkatnya.