CURUP, CE - Sesuai dengan Komitmen Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong bahwa dengan pemerintah pusat bahwa akan kembali melanjutkan program sekolah penggerak meskipun pada tahun 2024 ini program sekolah penggerak angkatan satu sudah berakhir. Akan tetapi mengenai program tersebut ada sedikit kebijakan yang berubah yang mana jika pada tahun sebelumnya sekolah penggerak tersebut hanya melaksanakan berbagai program dalam peningkatan mutu di sekolah tersebut, sedangkan pada tahun 2024 ini sekolah tersebut sudah diwajibkan melaksanakan pengimbasan dan berbagi praktik baik kepada sekolah - sekolah sekitar.
"Untuk program sekolah penggerak angkatan satu masih akan tetap dilanjutkan oleh pemkab Rejang Lebong, hanya saja anggarannya tidak sama daripada tahun kemarin, yang hanya bertujuan untuk peningkatan mutu pendidikan dengan pelaksanaan pengimbasan kepada sekolah yang lain yang juga bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong," ujar Kepala Bidang Pembina Tenaga Pendidik dan Kependidikan (PTK) Dikbud Rejang Lebong, Emilia S Sos MPd.
BACA JUGA:Cabdin Mulai Bahas Persiapan US SMA/SMK
Dikatakan Emilia bahwa anggaran PSP bagi sekolah penggerak angkatan pertama tersebut nantinya hanya dianggarkan untuk fasilitas peningkatan mutu seperti halnya pelatihan dan lokakarya.
"Bersama komite pembelajaran, melalui forum komunitas belajar, KKKS, MKKS, sekolah penggerak yang memang notabene nya lebih maju selangkah daripada sekolah lainnya sehingga diharapkan dapat melaksanakan pengimbasan sehingga penerapan kurikulum merdeka sudah merata dilaksanakan oleh masing - masing sekolah," jelasnya.
Sementara itu, Emilia mengatakan bahwa untuk melaksanakan program tersebut pada tahun 2024 ini pihaknya akan kembali melaksanakan koordinasi kepada pihak Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Bengkulu sehingga dapat dilaksanakan dengan baik.
"Yang pastinya, fokus utama kami pada program - program yang dilaksanakan oleh pemerintah tersebut untuk peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan, serta penerapan Kurikulum merdeka secara merata pada tahun ajaran 2024/2025 mendatang," pungkasnya.