Curupekspress.bacakoran.co - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong, menyebut bahwa anggaran seragam gratis yang telah terplot dalam APBD tahun 2024 sebesar Rp 2,3 Miliar.
Di sisi lain, anggaran tersebut diyakini akan mengakomodir lebih dari 9.000 pelajar Rejang Lebong.
Dikatakan Kadis Dikbud Rejang Lebong, Rezza Pahlevie melalui Kabid SMP, Reunita bahwa pengadaan seragam gratis ini merupakan salah satu program unggulan sesuai dengan visi misi Bupati Syamsul Effendi dan Wakil Bupati Hendra Wahyudiansyah pada kampanye Pilkada 2020.
"Pengadaan seragam sekolah gratis untuk siswa kelas I dan kelas VII tetap berjalan, bantuan ini selain untuk siswa SD dan SMP juga akan diberikan kepada siswa madrasah ibtidaiyah atau MI dan madrasah tsanawiyah atau MTs," ujar Rezza.
Adapun siswa tersebut akan menerima bantuan seragam sekolah gratis itu sendiri, pada saat siswa tersebut baru masuk sekolah tingkat SD/MI dan SMP/MTs.
BACA JUGA:Dikbud Siapkan Solusi Ini untuk Penuhi Kebutuhan Guru di Rejang Lebong!
BACA JUGA:Dana BOS Rp 38 Miliar Sudah Masuk Rekening
Dimana datanya akan diambil dari data pokok pendidikan (Dapodik) yang bakal dilaksanakan pada Juli mendatang yang merupakan awal tahun ajaran baru 2024/2025.
"Pastinya program tersebut sama seperti pada tahun sebelumnya, yang mana siswa baru tersebut masih mendapatkan seragam gratis putih merah untuk SD dan putih biru untuk SMP, hanya saja target kami sudah dilaksanakan pada setelah pelaksanaan PPDB dan siswa sudah terdata dalam Dapodik," jelas Kadis.
Sementara itu, Kadis Dikbud Rejang Lebong mengatakan bahwa dengan dilaksanakan seragam gratis tersebut pada awal masuk semester pihaknya berharap agar dampak seragam gratis tersebut dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat Rejang Lebong.
"Dengan kembali dilaksanakan program seragam gratis tersebut diharapkan masyarakat Rejang Lebong dapat terbantu dalam melaksanakan pendidikan bagi anak - anaknya, apalagi pada tahun ini seragam gratis tersebut juga akan diberikan untuk anak - anak yang belajar di MI maupun di MTs, jadi kami berharap tidak ada lagi anak - anak Kabupaten Rejang Lebong yang tidak mengenyam pendidikan SD, SMP, hingga SMA sederajat, karena semuanya sudah lebih dipermudah, dan biaya pendidikan pun sudah digratiskan, serta serta beasiswa pun juga sudah banyak yang tersedia dan dapat dimanfaatkan," pungkasnya.