Curupekspress.bacakoran.co - Selama bulan suci Ramadhan yang saat ini tinggal menghitung hari. Para pelajar tingkat Sekolah Menengah Akhir (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Rejang Lebong, dipastikan akan tetap belajar seperti biasanya.
Hanya saja sama seperti ramadhan di tahun-tahun sebelumnya, masing-masing pembelajaran pada setiap jamnya akan dikurangi sebanyak 10 menit.
Sementara untuk teknis pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan di sekolah, nanti akan dikembalikan kepada pihak sekolahnya masing-masing. Hal ini diungkapkan secara langsung oleh Pengawas SMA wilayah kerja II Cabdin Curup, Oman Sumantri MPd.
"Berbeda dari hari biasanya, setiap bulan ramadhan memang ada pengurangan jam pada setiap pembelajaran. Hanya saja meski demikian, untuk kegiatan pembelajaran lainnya masih sama seperti sebelumnya.
BACA JUGA:Jam Belajar Berkurang 10 Menit Setiap Mapel, Awal Ramadan, Sekolah Libur
BACA JUGA:Kondisi Atap 4 Ruang Kelas Bocor
Namun memang, untuk teknis pembelajaran kita serahkan dan kembalikan kepada pihak sekolah," ungkap Oman.
Disampaikan Oman, selama bulan ramadhan nanti. Pihak sekolah juga diharapkan dapat melakukan inovasi terhadap pembelajaran yang ada.
Agar tujuan dari pembelajaran itu sendiri, bisa tercapai meskipun ada pengurangan waktu dari biasanya.
Bahkan dikatakannya, inovasi yang dimaksud dilajukan, agar para siswa tidak mudah jenuh dan bosan saat mengikuti KBM di bulan puasa nanti.
"Belajar sambil puasa itu tentu akan menguras banyak tenaga dan pikiran. Untuk itu melalui pembelajaran yang inovatif, diharapkan bisa membuat para siswa tetap semangat mengikuti KBM," sampainya.
Lebih lanjut dikatakan Oman, guru dan siswa juga diminta agar tetap bisa menjaga kesehatannya selama bulan ramadhan nanti. Karena menurutnya, meskipun sedang menjalankan ibadah puasa, pembelajaran yang diikuti juga harus bisa diserap dengan baik dan maksimal.
"Kesehatan juga sangat penting dan harus didahulukan. Karena dengan tubuh yang bugar, maka konsentrasi kita juga akan lebih tinggi. Meskipun saya yakin, selama bulan ramadhan ini pasti membuat kita malas untuk terlalu aktif, apalagi menghabiskan tenaga," singkatnya.