Curupekspress.bacakoran.co - Juara dunia tiga kali, pembalap Red Bull Max Verstappen memenangkan sprint race F1 Grand Prix (GP) China pada hari Sabtu siang, 20 April 2024.
Pebalap Belanda berusia 26 tahun itu mengalahkan pebalap Mercedes Lewis Hamilton dengan selisih 13,043 detik dalam balapan 19 lap di Sirkuit Internasional Shanghai, China.
Hasil ini untuk memperbesar keunggulan kejuaraannya atas rekan setimnya Sergio Perez, yang finis ketiga.
Charles Leclerc dan Carlos Sainz dari Ferrari berada di urutan keempat dan kelima. Lando Norris dari McLaren memulai dari posisi terdepan tetapi melebar pada lap pembuka saat ia bertarung dengan Hamilton dan berakhir di urutan keenam.
BACA JUGA:Juventus Susah Payah Imbangi CagliariRekan setimnya Oscar Piastri berada di urutan ketujuh dan pebalap Mercedes George Russell kedelapan untuk poin terakhir.
Sementara itu, juara dunia Formula Satu tujuh kali Lewis Hamilton mengatakan dia lupa bagaimana rasanya memimpin balapan setelah pebalap Mercedes itu berada di depan pada sembilan lap pertama sprint di Grand Prix China.
Setelah memimpin dari pembalap McLaren Lando Norris sejak awal, pembalap Inggris berusia 39 tahun itu akhirnya dilewati oleh juara dunia tiga kali Max Verstappen.
Pembalap Red Bull itu mencatatkan waktu satu detik lebih cepat dari Hamilton dan menyalipnya di posisi jauh di Sirkuit Internasional Shanghai sebelum akhirnya menang.
Mercedes telah mengalami masa sulit selama beberapa tahun terakhir, dengan kemenangan terakhir Hamilton terjadi di Arab Saudi pada tahun 2021. “ Saya lupa bagaimana rasanya menjadi yang terdepan dan rasanya menyenangkan untuk sementara waktu karena saya memilikinya, jadi saya bersyukur untuk momen ini,” kata Hamilton pada konferensi pers.
“ Untuk berada di barisan depan, saya tidak ingat pernah melihat pemandangan itu dalam waktu yang lama.”
Red Bull, yang memenangkan 21 dari 22 balapan musim lalu dan tiga dari empat balapan pertama di musim ini, tampil kuat untuk balapan utama pada hari Minggu, dengan Verstappen mengukir keunggulan 13 detik atas Hamilton dalam perjalanan ke garis finis.
“ Max, saya bahkan tidak melakukan perlawanan karena dia memiliki keunggulan kecepatan yang sangat serius,” kata Hamilton.
Namun, dia menambahkan bahwa dia telah mengetahui banyak tentang mobil tersebut dari sprint dan akan melakukan penyesuaian pada pengaturannya menjelang kualifikasi nanti.
“ Untuk bisa bertarung di tikungan pertama demi memimpin mengingatkan saya mengapa saya menyukai apa yang saya lakukan dan saya tahu kami harus bekerja cukup keras untuk kembali ke balapan yang lebih konsisten seperti ini,” tambah Hamilton, yang bergabung dengan Ferrari untuk musim depan.(di)