CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bengkulu pada awal 2024 ini telah mencapai Rp 646,4 miliar.
Penyaluran terbanyak ada di sektor pertanian. Penyaluran KUR di Bengkulu pada awal 2024 ini berjalan dengan cukup baik.
Adapun sektor pertanian mendapatkan kucuran paling banyak mencapai Rp 500 miliar. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Bayu Andy Prasetya mengatakan,
"Penyaluran KUR di Bengkulu tersalurkan cukup besar mencapai Rp 646,4 miliar dan sektor pertanian mendapatkan penyaluran terbanyak. Kemudian disusul sektor perdagangan besar dan eceran, dan jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan serta jasa produksi, industri pengolahan, kelautan, dan perikanan," kata Bayu, Kamis 23 April 2024.
BACA JUGA:3 ASN Malut Dipastikan Positif Narkoba Usai Diamankan di Jakarta
Untuk wilayah penyaluran KUR tertinggi berada di Kabupaten Bengkulu Utara. Dengan total penyaluran mencapai Rp 119,9 miliar, Kota Bengkulu sebesar Rp 101 miliar dan Kabupaten Mukomuko yakni sebesar Rp 119,1 miliar.
Sementara penyaluran KUR paling rendah di Bengkulu yakni di Kabupaten Lebong sebesar Rp 17,1 miliar.
"Kami akan terus mendukung kebijakan agar penyaluran KUR pada tahun ini juga bisa maksimal di daerah," ungkapnya.
Ia mengatakan, pada tahun 2024 ini pihaknya akan mendorong perbankan untuk menyalurkan KUR ke sektor pertanian. Hal itu lantaran sektor pertanian saat ini menjadi penyangga ekonomi nasional dan daerah.
Ia berharap penyaluran KUR ke sektor pertanian bisa membantu para petani maupun pembudidaya untuk meningkatkan skala usaha sekaligus digitalisasi sistem pertanian. Selain itu, tentunya digunakan dalam merevitalisasi sarana dan prasarana pertanian miliki para petani.
"Tahun 2024 ini saya berharap penyaluran KUR banyak ke sektor pertanian sehingga ketahanan pangan kita akan terjaga," tutupnya.