Kepala Otorita IKN Mundur, Presiden Tunjuk Menteri PUPR Jadi Penggantinya

Senin 03 Jun 2024 - 17:58 WIB
Reporter : gale
Editor : radian

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Bambang Susantono mundur dari jabatannya sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Kabar ini pun dibenarkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Ia menjelaskan surat pengunduran diri Bambang telah diterima oleh Presiden Jokowi. 

"Bapak Presiden menerima surat pengunduran diri dari Pak Doni Rahajoe selaku Wakil Kepala Otorita IKN. Kemudian, beberapa waktu berikutnya Pak Presiden juga menerima surat permohonan pengunduran diri dari Pak Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita," kata Pratikno dalam konferensi pers di Istana Negara,  Jakarta, Senin, 3 Juni 2024. Dengan demikian, kata Pratikno, Presiden Jokowi resmi memberhentikan Bambang dari Kepala OIKN. 

"Nah pada hari ini, telah terbit keputusan Presiden tentang  pemberhentian dengan hormat Bapak Bambang sebagai Kepala OIKN, dan juga bapak Dhony Rahardjoe sebagai kepala wakil OIKN," ujarnya.

Profil Bambang Susantono

Bambang Susantono diamanahkan oleh Presiden Jokowi menjabat sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan masa jabatan 2022 - 2027.

Dia resmi dilantik pada Kamis, 10 Maret 2022 lalu.  Bambang bukanlah orang baru dalam pemerintahan. Sebab, Bambang pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan (Menhub) ketika masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).  

Bambang kemudian dilantik sebagai Wakil Menhub dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II masa bakti 2009-2014. Bambang Susantono mengawali kariernya di bidang transportasi. Ia pernah menduduki posisi ketua umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI). 

Lulusan Fakultas Teknik Sipil Institut Teknologi  Bandung (ITB) ini awalnya bekerja di Departemen Pekerjaan Umum. Pada 1996 dia meraih gelar master tata kota dan wilayah di Universitas California, Berkeley. 

Karena keahliannya, Bambang juga sempat menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian bagian Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah pada 2007-2010. 

Ia kemudian pun ditunjuk sebagai Wakil Menteri Perhubungan pada Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2010-2014. Setelah tak menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan, ia fokus berkarier di luar negeri.

Ia dipercaya menjabat sebagai Vice President Asian Development Bank (ADB). Setelahnya karier Bambang berlanjut sebagai Presiden Intelligent Tranport Sytem (ITS), koordinator LSM Forum for Transportation, Vice President East Asia Society of Transportation Studies hingga Board of Trustees The South North Foundation. 

Selain karier di pemerintahan dan BUMN, Bambang merupakan pengajar dan pembimbing tesis pada Program Pascasarjana bidang Ilmu Teknik Universitas Indonesia (UI). 

Susantono juga sempat melakukan penelitian dengan 10 profesor terkait fenomena transportasi di beberapa kota megapolitan di Asia Timur.

Mundurnya Bambang Susantono membuat jajaran pengurus di Ibu Kota Nusantara berubah. 

Kategori :