BACAKORANCURUP.COM - Mengganti oli mesin motor secara teratur adalah bagian penting dari perawatan kendaraan, bahkan jika motor jarang digunakan.
Namun, frekuensi penggantian oli pada motor yang jarang dipakai bisa berbeda dengan motor yang digunakan setiap hari.
Berikut ini adalah panduan untuk membantu Anda menentukan kapan sebaiknya mengganti oli mesin pada motor yang jarang dipakai.
1. Memahami Fungsi Oli Mesin
Oli mesin memiliki peran krusial dalam menjaga performa motor, seperti melumasi komponen mesin, mengurangi gesekan, mendinginkan mesin, dan mencegah penumpukan kotoran.
Seiring berjalannya waktu, kualitas oli akan menurun meskipun motor jarang digunakan. Karena itu, penting untuk tetap memperhatikan jadwal penggantian oli.
BACA JUGA:5 Cara Nasehati Anak Agar Rajin Belajar
2. Interval Waktu Penggantian Oli
Walaupun motor jarang digunakan, oli mesin tetap harus diganti berdasarkan waktu, bukan hanya jarak tempuh.
Sebagian besar produsen motor menyarankan penggantian oli setiap 6 bulan sekali, meskipun motor hanya digunakan sedikit atau bahkan tidak sama sekali.
Ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti oksidasi, penyerapan uap air, dan kontaminasi yang bisa terjadi meski mesin tidak beroperasi.
3. Perhatikan Kondisi Oli
Sebelum memutuskan untuk mengganti oli, Anda bisa memeriksa kondisi oli yang ada di mesin.