BACAKORANCURUP.COM - Sehubungan dengan banyaknya kabar dan berita hoax yang beredar di Media Sosial (Medsos) menjelang Pilkada 2024 ini, Polres Rejang Lebong Polda Bengkulu akan menggencarkan patroli cyber di seluruh akun medsos yang ada, baik itu di FB, Ig, dan platform lainnya.
Mulai dari penyebaran hoax yang menginformasikan orang meninggal, isu sara, dan juga berita saling menjatuhkan yang beredar di medsos ini.
Kapolres Rejang Lebong Polda Bengkulu AKBP Eko Budiman SIK MIK MSi melalui Kasi Humas AKP S Simanjuntak menyampaikan, kegiatan patroli cyber ini juga dilakukan pihaknya, untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang merugikan selama menjelang Pilkada 2024 ini.
"Sejauh ini kita telah memantau dan mengaudit sejumlah medsos yang menuliskan hoax di Kabupaten Rejang Lebong. Namun sementara ini, belum ada pelanggaran berat yang dilakukan oleh oknum dalam ber-medsos," kata Kasi Humas.
BACA JUGA:Pencatatan Pernikahan Seluruh Agama Dipusatkan di KUA?
BACA JUGA:Persiapan KKS 2025, Pemkab Rejang Lebong Rakor Penguatan Internal
Adapun pelanggaran berat yang dilakukan dalam ber-medsos kata Kasi Humas, seperti pelanggaran yang saling menjatuhkan antar sesama pendukung Paslon yang meresahkan banyak orang.
Dimana dari beberapa audit yang dilakukan pihaknya sendiri terang Kasi Humas, banyak yang terlacak sebagai akun palsu dari oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Sudah banyak akun yang kita audit dan kita lacak, namun semuanya merupakan akun palsu dari oknum tak bertanggungjawab. Namun terkait hal itu, kami juga akan terus melakukan pemantauan, untuk memastikan siapa yang berulah," jelasnya.
Disamping itu sampainya, jika ada masyarakat yang melihat atau mengetahui adanya pelanggaran atau yang menyebarkan hoax serta isu sara melalui medsos.
Maka bisa dilaporkan langsung ke Mapolres Rejang Lebong untuk ditindaklanjuti.
"Mari sama-sama kita awasi jika ada pelanggaran yang terjadi di medsos. Dan laporkan kepada kami jika memang ada bukti yang mengarah kepada oknum yang menyebar isu hoax tersebut," tutupnya.