Terlihat Sepele, Tapi Bisa Mematikan, Kenali Gejala Stroke Ringan Ini !

Reporter: Lola Anggraeni |

Editor: A Gafur |

Jumat , 13 Jun 2025 - 09:30

IST Kenali gejala stroke sebelum terlambat--

Salah satu gejala paling awal dan sering terjadi adalah gangguan penglihatan secara tiba-tiba. Penderitanya mungkin mengalami :

• Penglihatan kabur

• Penglihatan ganda

• Kehilangan penglihatan pada satu atau kedua mata

Menurut Dr. Larry Goldstein, Direktur Kentucky Neuroscience Institute, perubahan mendadak pada penglihatan bisa menjadi indikator kuat adanya gangguan aliran darah di bagian otak yang mengontrol penglihatan.

2. Wajah Terkulai atau Mati Rasa

Gejala lain yang mudah dikenali adalah perubahan pada wajah, seperti :

• Wajah tampak menurun pada satu sisi

• Kesulitan menggerakkan bagian mulut atau tersenyum

• Rasa kesemutan atau mati rasa di pipi

Kondisi ini terjadi karena otot wajah tidak mendapatkan sinyal yang cukup dari otak akibat aliran darah yang terganggu. Info sehat mengingatkan, meskipun wajah terkulai bisa disebabkan oleh gangguan lain, pemeriksaan medis tetap diperlukan untuk memastikan diagnosis.

terlihat sepele, tapi bisa mematikan, kenali gejala stroke ringan ini !                            bacakorancurup.com - stroke merupakan salah satu kondisi medis serius yang dapat menyebabkan kecacatan permanen bahkan kematian jika tidak ditangani segera.
secara umum, stroke terjadi karena adanya gangguan aliran darah ke otak.
gangguan ini bisa disebabkan oleh penyumbatan (disebut stroke iskemik) atau pendarahan mendadak di otak (stroke hemoragik).
namun, sebelum stroke berat terjadi, tubuh sering kali memberikan tanda-tanda awal berupa stroke peringatan, yang secara medis dikenal sebagai transient ischemic attack (tia) atau serangan iskemik sementara.
info sehat menyebutkan, tia adalah kondisi ketika aliran darah ke bagian tertentu di otak tersumbat untuk sementara waktu, biasanya hanya berlangsung beberapa menit hingga kurang dari satu jam.
baca juga:ilmuwan temukan cara alami melawan penuaan, cukup ubah isi piring anda ?
baca juga:anak susah makan sayur ? coba trik jitu makanan sehat ala sekolah ini di rumah !
meskipun efeknya tidak permanen, kondisi ini tidak boleh dianggap remeh, karena menjadi sinyal awal yang menunjukkan adanya potensi stroke berat di kemudian hari.
penanganan yang cepat dan tepat bisa menyelamatkan nyawa serta mencegah kerusakan otak permanen.
tia sering dijuluki sebagai “mini stroke” karena gejalanya mirip dengan stroke, namun hilang dalam waktu singkat. tapi justru karena sifat sementaranya inilah, banyak orang yang menyepelekannya.
padahal, setiap gejala stroke, sekecil apa pun, adalah peringatan serius.
agar masyarakat lebih waspada, para ahli saraf memberikan panduan mengenai gejala-gejala umum yang muncul saat seseorang mengalami tia. berikut beberapa tanda penting yang perlu dikenali :
 
1. gangguan penglihatan mendadak
salah satu gejala paling awal dan sering terjadi adalah gangguan penglihatan secara tiba-tiba. penderitanya mungkin mengalami :
• penglihatan kabur
• penglihatan ganda
• kehilangan penglihatan pada satu atau kedua mata
menurut dr. larry goldstein, direktur kentucky neuroscience institute, perubahan mendadak pada penglihatan bisa menjadi indikator kuat adanya gangguan aliran darah di bagian otak yang mengontrol penglihatan.
baca juga:rayakan idul adha dengan sehat ? simak panduan anti-kolesterol yang jarang diketahui !
baca juga:produk perawatan kulit secara alami bakal jadi trend, benarkah ?
2. wajah terkulai atau mati rasa
gejala lain yang mudah dikenali adalah perubahan pada wajah, seperti :
• wajah tampak menurun pada satu sisi
• kesulitan menggerakkan bagian mulut atau tersenyum
• rasa kesemutan atau mati rasa di pipi
 
kondisi ini terjadi karena otot wajah tidak mendapatkan sinyal yang cukup dari otak akibat aliran darah yang terganggu. info sehat mengingatkan, meskipun wajah terkulai bisa disebabkan oleh gangguan lain, pemeriksaan medis tetap diperlukan untuk memastikan diagnosis.
 
3. kelemahan pada lengan atau tubuh sebelah
 
kesulitan mengangkat lengan atau kehilangan kekuatan pada salah satu sisi tubuh juga merupakan tanda umum tia. terkadang penderita tidak mampu mengangkat benda ringan atau merasa lengan dan kaki menjadi sangat lemas.
dr. goldstein menambahkan bahwa kelemahan ini bisa muncul secara tiba-tiba dan sering kali hanya berlangsung beberapa menit, tetapi tetap menjadi sinyal bahaya yang harus segera ditangani.
 
4. gangguan bicara atau sulit berkomunikasi
menurut dr. hardik amin, direktur medis stroke di yale new haven hospital, gangguan berbicara juga sangat umum terjadi saat tia menyerang. gejalanya antara lain :
• sulit mengucapkan kata-kata
• kalimat terdengar kacau atau tidak jelas
• kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain
masalah ini terjadi karena bagian otak yang mengatur bahasa ikut terdampak oleh aliran darah yang tersumbat.
 
5. kehilangan keseimbangan dan koordinasi
gejala terakhir yang sering muncul adalah masalah keseimbangan. penderita tia bisa tiba-tiba kehilangan kemampuan untuk berdiri tegak, merasa pusing, atau terjatuh tanpa sebab jelas.
info sehat mencatat, gangguan keseimbangan ini sering muncul bersamaan dengan kelemahan pada satu sisi tubuh dan bisa membaik dalam waktu singkat, tetapi tetap membutuhkan pemeriksaan medis.
meskipun gejalanya bisa hilang sendiri, tia merupakan peringatan bahwa stroke besar bisa terjadi kapan saja. statistik medis menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 3 orang yang mengalami tia akan mengalami stroke lebih berat dalam beberapa bulan ke depan jika tidak ditangani secara tepat.
oleh karena itu, info sehat menekankan pentingnya bertindak cepat. jika anda atau orang di sekitar anda menunjukkan salah satu gejala di atas, segera hubungi layanan gawat darurat atau datang ke rumah sakit terdekat.
 
untuk menurunkan risiko terkena tia dan stroke, beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain :
• mengontrol tekanan darah
• mengelola kadar gula darah dan kolesterol
• berhenti merokok
• menjaga berat badan ideal
• rutin berolahraga
• konsumsi makanan sehat dan rendah garam
pemeriksaan kesehatan secara berkala juga sangat disarankan, terutama bagi individu dengan riwayat keluarga stroke, penderita diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran CURUP EKSPRESS 16 DESEMBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan