Penyebab Demam yang Hanya Dirasakan di Kepala

Reporter: Gale |

Editor: Radian |

Rabu , 11 Dec 2024 - 16:00

Ilustrasi Net--

4. Stres dan Kelelahan

Stres emosional atau fisik dapat meningkatkan suhu tubuh di area kepala, akibat aktivasi sistem saraf otonom. Stres sering menyebabkan tubuh merespons dengan sensasi panas di kepala meskipun suhu tubuh secara keseluruhan tetap normal.

Gejala lain: Berkeringat, cemas, atau otot tegang.

5. Gangguan Saraf atau Neurologis

Beberapa gangguan saraf, seperti neuralgia trigeminal atau kondisi neurologis lainnya, bisa menyebabkan rasa panas atau sensasi aneh di kepala.

Gejala lain: Nyeri tajam, kesemutan, atau rasa terbakar di wajah atau kepala.

6. Efek Samping Obat atau Alkohol

Beberapa obat, terutama yang memengaruhi sistem saraf pusat, dapat menyebabkan sensasi panas di kepala. Alkohol juga dapat melebarkan pembuluh darah di kepala, menyebabkan rasa panas.

Gejala lain: Wajah memerah, detak jantung meningkat, atau tubuh terasa lemah.

7. Infeksi Lokal di Kulit Kepala

Infeksi pada kulit kepala, seperti folikulitis atau abses, bisa menyebabkan rasa panas di area tersebut. Meski jarang, ini mungkin disertai dengan pembengkakan atau nyeri di kulit kepala.

Gejala lain: Kulit kepala memerah, nyeri tekan, atau terdapat benjolan.

penyebab demam yang hanya dirasakan di kepala                            bacakorancurup.com - demam adalah kondisi di mana suhu tubuh meningkat sebagai respons terhadap infeksi atau gangguan lainnya. namun, beberapa orang melaporkan bahwa mereka merasa demam hanya di kepala, sedangkan bagian tubuh lainnya terasa normal. kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang ringan maupun serius. berikut beberapa penyebab yang mungkin:
 
1. migrain atau sakit kepala tegang (tension headache)
migrain dan sakit kepala tegang sering menyebabkan sensasi panas di kepala. ini tidak disebabkan oleh demam yang sesungguhnya, melainkan akibat peradangan atau ketegangan pada otot dan pembuluh darah di sekitar kepala.
    gejala lain: nyeri kepala berdenyut, sensitivitas terhadap cahaya, atau rasa tertekan di sekitar dahi dan leher.
 
2. sinusitis
infeksi atau peradangan pada sinus (rongga udara di sekitar hidung dan mata) dapat menyebabkan kepala terasa panas. sinus yang meradang bisa memberi kesan seperti "demam lokal".
    gejala lain: hidung tersumbat, nyeri di wajah, dan keluarnya cairan dari hidung.
 
3. hipertensi atau tekanan darah tinggi
penigkatan tekanan darah dapat memicu sensasi panas di kepala karena aliran darah yang lebih deras di pembuluh darah kepala.
    gejala lain: pusing, wajah memerah, dan terkadang jantung berdebar.
 
4. stres dan kelelahan
stres emosional atau fisik dapat meningkatkan suhu tubuh di area kepala, akibat aktivasi sistem saraf otonom. stres sering menyebabkan tubuh merespons dengan sensasi panas di kepala meskipun suhu tubuh secara keseluruhan tetap normal.
    gejala lain: berkeringat, cemas, atau otot tegang.
 
5. gangguan saraf atau neurologis
beberapa gangguan saraf, seperti neuralgia trigeminal atau kondisi neurologis lainnya, bisa menyebabkan rasa panas atau sensasi aneh di kepala.
    gejala lain: nyeri tajam, kesemutan, atau rasa terbakar di wajah atau kepala.
 
6. efek samping obat atau alkohol
beberapa obat, terutama yang memengaruhi sistem saraf pusat, dapat menyebabkan sensasi panas di kepala. alkohol juga dapat melebarkan pembuluh darah di kepala, menyebabkan rasa panas.
    gejala lain: wajah memerah, detak jantung meningkat, atau tubuh terasa lemah.
 
7. infeksi lokal di kulit kepala
infeksi pada kulit kepala, seperti folikulitis atau abses, bisa menyebabkan rasa panas di area tersebut. meski jarang, ini mungkin disertai dengan pembengkakan atau nyeri di kulit kepala.
    gejala lain: kulit kepala memerah, nyeri tekan, atau terdapat benjolan.
 
8. hormon atau perubahan suhu tubuh lokal
perubahan hormon, seperti menopause atau fluktuasi hormon lainnya, bisa menyebabkan "hot flashes" atau sensasi panas yang lebih dominan di kepala dan wajah.
kapan harus ke dokter?
jika anda merasakan demam hanya di kepala yang berlangsung lama atau disertai gejala serius, seperti:
    pusing berat
    mual dan muntah
    penglihatan kabur
    kehilangan kesadaran
sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
dengan mengenali penyebabnya, anda dapat mengambil langkah yang tepat untuk meredakan kondisi ini. jika tidak yakin, selalu konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang akurat.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran CURUP EKSPRESS 4 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan