Pemkot Kaji PAD Sektor Wisata
IST Ilustrasi PAD.--
BACAKORANCURUP.COM - Saat ini potensi pendapatan yang dimiliki Pemkot Bengkulu cukup besar baik dari pengelolaan UMKM maupun dibidang jasa pariwisata. Disampaikan, Pj Sekretaris Daerah kota, Eko Agusrianto fokus ini telah menjadi skala prioritas dalam target kerja yang disusun pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
"Dari UMKM sendiri kita sangat konsen dan Kota Bengkulu sangat kaya dengan destinasi wisata baik wisata alam, wisata alam, wisata budaya, tentu ini harus kita kelola maksimal," ujar Eko Agusrianto.
Sektor pariwisata salah satu penyumbang PAD terbesar seperti industri perhotelan hingga rumah makan.
Keberadaan potensi wisata ini juga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat karena semakin mudah orang mendirikan usaha dan memiliki prospek income yang jelas.
Sebelumnya Pemkot telah menggelar Focus Group Discussion (FGD) melibatkan seluruh unsur terkait termasuk tim ahli agar dilakukan kajian dan mengidentifikasi daya tarik wisata yang ada di Kota Bengkulu. Wisata Bengkulu
BACA JUGA:PSG Pikat Mohamed Salah dangan Harga Selangit
BACA JUGA:Musim Penghujan Masih Terjadi 2025, Sampai Kapan ? Ini Kata BMKG
"Banyak sektor yang bisa ditingkatkan mulai dari sarana prasarana, sistem pengelolaan hingga memaksimalkan promosi informasi," ungkapnya.
Sementara ini, destinasi wisata unggulan yang berada dibawah pengelolaan pemkot seperti wisata kota tuo di kelurahan pasar Bengkulu dan kawasan wisata taman mangrove di Pulau Baai.
Pengembangan potensi wisata ini juga tersusun dalam Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Kota (Ripparkot) yang telah dituntaskan tahun ini.
Tahun depan dokumen tersebut akan menjadi dasar bagi pemkot mengajukan usulan bantuan pembangunan dari pemerintah pusat terhadap rancangan sektor pariwisata yang telah disusun pemkot.
"Tujuan akhirnya agar bisa menyusun program perencanaan pembangunan kepariwisataan yang tepat. Selain itu, di tahun 2025 pemkot juga akan berkolaborasi dengan Pemerintah provinsi terkait sistem pengelolaan objek wisata Pantai Panjang,'' tukas Eko.