Ini Alasan Usulan Penggantian Nama Julukan Provinsi Bengkulu jadi 'Bumi Merah Putih'
--
BACAKORANCURUP.COM - Bumi Rafflesia merupakan nama julukan bagi Provinsi Bengkulu. Nama julukan tersebut baru-baru ini diusulkan diubah menjadi Bumi Merah Putih.
Usulan tersebut diinisiasi oleh Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno (UIN-FAS) Bengkulu.
Rektor UIN-FAS Bengkulu, Zulkarnain mengungkapkan alasan bahwa usulan penggantian nama julukan itu lantaran Bumi Raflesia berkaitan dengan masa penjajahan dan tidak memiliki nilai kebanggaan bagi Bengkulu.
Dirinya juga menyebut, pemantapan nama Bengkulu sebagai Bumi Merah Putih diharapkan dapat menjadi energi positif yang mendorong kemajuan dan daya saing provinsi ini di masa yang akan datang.
BACA JUGA:Taman Wisata Alam Bukit Kaba Ditutup, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Catat! Ini Daftar Rincian Gaji PPPK Golongan I Hingga XVII
"UIN-FAS sepenuhnya mendukung penamaan ini. Alasan utama adalah karena simbol Rafflesia yang selama ini digunakan kurang tepat. Mengingat bunga tersebut dikaitkan dengan masa penjajahan. Sebaliknya, Bumi Merah Putih mencerminkan nilai perjuangan dan kebanggaan Bengkulu," ucap Zulkarnain, Kamis (16/1/2025)..
Disisi lain, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Haryadi mengatakan, gagasan penamaan julukan Bengkulu menjadi Bumi Merah Putih merupakan ide luar biasa.
"Penamaan ini akan memperkuat identitas Bengkulu, menjadi Bumi Merah Putih," kata Haryadi.
Dilanjutkannya, julukan Bumi Merah Putih memiliki kaitan dengan sejarah berdirinya provinsi tersebut. Selain itu, lahirnya bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai putri terbaik Bengkulu, kata dia, Fatmawati berperan besar dalam menjahit Sang Merah Putih.
"Inilah menjadi alasan kuat bagi kami mendukung gagasan pergantian ikon menjadi Bumi Merah Putih," singkat Haryadi.