Karnaval Budaya Sindang Dataran Diusulkan Masuk KEN
DOK/CE Kantor Dispar RL.-DOK/CE-
CURUP, CE - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Rejang Lebong, mengusulkan karnaval budaya di Kecamatan Sindang Dataran yang diselenggarakan setiap tahun masuk ke dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI 2024.
Kepala Dispar Rejang Lebong, M Budianto ST MT melalui Kabid Destinasi dan Industri, Leni Kurniati yang dihubungi wartawan menuturkan, karnaval budaya yang ada di Kecamatan Sindang Dataran itu dilaksanakan oleh Desa IV Suku Menanti dan diikuti oleh lima desa lain dalam wilayah kecamatan tersebut.
"Setiap bulan Agustus dalam rangka memperingati HUT KemRI, Desa IV Suku Menanti dan lima desa lain selalu melaksanakan karnaval budaya. Dan itu kami usulkan untuk masuk dalam KEN Kemenparekraf di tahun ini," sampainya.
BACA JUGA:Jatah Pupuk Subsidi Berkurang
BACA JUGA:5 Desa Terima DD Lebih dari Rp 1 Miliar
Sambung dia, usulan memasukkan Karnaval Budaya Desa IV Suku Menanti dalam KEN ini sudah pihaknya usulkan kepada Pemprov Bengkulu agar dapat ditindaklanjuti ke Kemenparekraf RI.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, adapun salah satu daya tarik yang ada pada karnaval budaya yang digelar oleh sejumlah masyarakat di Sidang Dataran itu yakni mulai dari kostum yang dikenakan ribuan peserta karnaval (seperti kostum perjuangan, kostum keagamaan, kostum adat dan budaya daerah) hingga kekompakan mereka saat melaksanakan aksi di jalanan.
"Kami menilai ini unik dan memiliki daya tarik yang bagus, dan tidak banyak desa lain memiliki kegiatan semacam ini di Rejang Lebong khususnya," ucap Leni.
Bahkan karnaval Budaya Desa IV Suku Menanti yang telah digelar tersebut, tambah dia, sudah terlaksana sejak tahun 2016 lalu dan masih akan terus berlanjut.
"Kami optimis bisa masuk dalam kalender KEN Kemenparekraf tahun 2024 ini," harapnya.
Masih dikatakannya, apabila nantinya karnaval itu masuk dalam KEN, maka pelaksanaannya bakal jauh lebih meriah lagi sehingga bisa mengundang banyak kunjungan wisatawan luar ke Kabupaten Rejang Lebong guna dapat menyaksikan karnaval budaya itu.