Polisi Cek Harga Sembako di Rejang Lebong, Tak Ditemukan Kelangkaan dan Penimbunan

Reporter: Habibi |

Editor: Radian |

Kamis , 29 May 2025 - 02:00

BACAKORANCURUP.COM - Kepolisian Resor (Polres) Rejang Lebong melalui Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) melakukan pengecekan langsung ke sejumlah pasar tradisional guna memantau kondisi harga dan ketersediaan bahan pokok (sembako).

Hasilnya, situasi masih terkendali. Harga sembako relatif stabil dan tidak ditemukan adanya kelangkaan maupun praktik penimbunan.

Kanit Tipidter Polres Rejang Lebong, Aipda Rinto Sahrizal, SH, menjelaskan bahwa pengecekan ini merupakan bagian dari langkah preventif untuk memastikan tidak terjadi gejolak harga maupun penyalahgunaan distribusi barang menjelang momentum penting seperti hari besar keagamaan maupun perubahan cuaca ekstrem.

“Berdasarkan hasil pengecekan kami di beberapa pasar, harga sembako masih stabil dan dalam batas kewajaran. Tidak ada kelangkaan, dan kami juga tidak menemukan indikasi penimbunan barang,” ujar Aipda Rinto.

Ia menambahkan bahwa pemantauan ini dilakukan secara rutin untuk menjaga kestabilan harga serta memberikan rasa aman kepada masyarakat. Beberapa komoditas yang menjadi fokus pengecekan meliputi beras, minyak goreng, gula, telur, dan daging.

“ Semua masih dalam harga wajar dan terjangkau,” tambahnya.

Polres Rejang Lebong mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak melakukan panic buying. Pihaknya juga membuka layanan pengaduan jika ditemukan adanya praktik kecurangan atau penimbunan bahan pokok yang merugikan konsumen.

“Kami siap menindak tegas jika ada pelaku usaha yang mencoba memainkan harga atau menimbun barang. Mari kita jaga kestabilan ekonomi bersama,” tegas Aipda Rinto.

Dengan pemantauan ketat dan kerja sama berbagai pihak, diharapkan kondisi harga sembako di Rejang Lebong tetap stabil dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. (**)

polisi cek harga sembako di rejang lebong, tak ditemukan kelangkaan dan penimbunan                            bacakorancurup.com - kepolisian resor (polres) rejang lebong melalui unit tindak pidana tertentu (tipidter) melakukan pengecekan langsung ke sejumlah pasar tradisional guna memantau kondisi harga dan ketersediaan bahan pokok (sembako).
hasilnya, situasi masih terkendali. harga sembako relatif stabil dan tidak ditemukan adanya kelangkaan maupun praktik penimbunan.
kanit tipidter polres rejang lebong, aipda rinto sahrizal, sh, menjelaskan bahwa pengecekan ini merupakan bagian dari langkah preventif untuk memastikan tidak terjadi gejolak harga maupun penyalahgunaan distribusi barang menjelang momentum penting seperti hari besar keagamaan maupun perubahan cuaca ekstrem.
“berdasarkan hasil pengecekan kami di beberapa pasar, harga sembako masih stabil dan dalam batas kewajaran. tidak ada kelangkaan, dan kami juga tidak menemukan indikasi penimbunan barang,” ujar aipda rinto.
baca juga:koperasi merah putih jepara dapat dukungan modal dari himbara, siap majukan ekonomi desa !
baca juga:ustadz hilman fauzi isi tausiyah di curup, bupati fikri minta doa untuk kemajuan rejang lebong
ia menambahkan bahwa pemantauan ini dilakukan secara rutin untuk menjaga kestabilan harga serta memberikan rasa aman kepada masyarakat. beberapa komoditas yang menjadi fokus pengecekan meliputi beras, minyak goreng, gula, telur, dan daging.
“ semua masih dalam harga wajar dan terjangkau,” tambahnya.
polres rejang lebong mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak melakukan panic buying. pihaknya juga membuka layanan pengaduan jika ditemukan adanya praktik kecurangan atau penimbunan bahan pokok yang merugikan konsumen.
“kami siap menindak tegas jika ada pelaku usaha yang mencoba memainkan harga atau menimbun barang. mari kita jaga kestabilan ekonomi bersama,” tegas aipda rinto.
dengan pemantauan ketat dan kerja sama berbagai pihak, diharapkan kondisi harga sembako di rejang lebong tetap stabil dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. (**)

Tag

Share