Pemkab Rejang Lebong Jajaki Teknologi Baru untuk Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

Bupati Fikri saat meninjau mesin pengolah sampah-DOK/PROKOPIM -
BACAKORANCURUP.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong di bawah kepemimpinan Bupati HM Fikri SE MAP dan Wakil Bupati Dr H Hendri SSTP MSi terus menunjukkan komitmennya dalam melakukan pembenahan di berbagai sektor, termasuk dalam hal pengelolaan sampah.
Sebagai bagian dari upaya menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik dan ramah lingkungan, Pemkab Rejang Lebong saat ini tengah menjajaki sejumlah opsi teknologi baru.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan yakni dengan melakukan kunjungan kerja ke salah satu produsen mesin pengolah sampah yang berlokasi di kawasan Pulo gadung, Jakarta Timur.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati HM Fikri turut didampingi oleh Plt Kepala Dinas PUPRPKP Rejang Lebong, Hary Eko Purnomo ST. Eko menyampaikan bahwa kunjungan tersebut merupakan bagian dari tahap penjajakan terhadap teknologi pengelolaan sampah yang ditawarkan.
BACA JUGA:Hasil Panen Menurun, Harga Kopi di Rejang Lebong Ikut Turun
BACA JUGA:Bahas Sekolah Rakyat, Dirjen Kemensos Dijadwal Kunjungi Rejang Lebong
"Kita melakukan kunjungan ke salah satu produsen mesin pengelolaan sampah di Pulo gadung dalam rangka penjajakan," ungkap Eko saat diwawancarai wartawan.
Eko menjelaskan, mesin yang ditawarkan merupakan jenis mesin pembakaran sampah tanpa memerlukan bahan bakar tambahan. Teknologi ini dianggap cukup menarik oleh Bupati HM Fikri karena dinilai mampu mengatasi permasalahan sampah secara lebih efisien tanpa memberikan dampak negatif terhadap lingkungan.
Meski demikian, Eko menegaskan bahwa pihaknya belum akan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Pemkab masih akan menyusun pola pengelolaan yang paling tepat sebelum memutuskan untuk mengadopsi teknologi tersebut.
"Masih kita pelajari skema pengelolaannya. Apakah akan dibeli langsung melalui APBD, DAK, atau ada bentuk kerja sama dengan pihak produsen," jelas Eko.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa Pemkab Rejang Lebong tetap terbuka terhadap berbagai alternatif lain yang ditawarkan oleh pihak-pihak lain yang memiliki sistem pengelolaan sampah yang dinilai lebih efektif dan efisien.
"Kita tetap mencari alternatif terbaik yang bisa diterapkan di Kabupaten Rejang Lebong," tutup Eko.
Langkah ini menjadi salah satu bukti nyata keseriusan Pemkab Rejang Lebong dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat melalui pengelolaan sampah yang inovatif dan berkelanjutan.