Kamu Perlu Hindari Hal Ini, Jika Tak Ingin Berkas CPNS Tak Lolos Administrasi

Reporter: Rian |

Editor: radian |

Rabu , 04 Sep 2024 - 14:30

ist Ilustrasi tes CPNS.--

3. Data Tidak Sesuai dengan Dokumen

Kesalahan lain yang sering terjadi adalah ketidaksesuaian data yang diisi di portal pendaftaran dengan yang tercantum dalam dokumen.

Misalnya, nama atau tanggal lahir yang berbeda antara KTP dan ijazah. Data yang tidak konsisten ini bisa menjadi alasan kuat bagi panitia seleksi untuk menolak berkasmu.

kamu perlu hindari hal ini, jika tak ingin berkas cpns tak lolos administrasi                            bacakorancurup.com - mendaftar sebagai calon pegawai negeri sipil (cpns) adalah impian banyak orang di indonesia. namun, proses seleksi cpns tidaklah mudah, terutama pada tahap seleksi administrasi.
banyak pelamar yang gagal pada tahap ini karena kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari.
berikut ini adalah beberapa penyebab umum mengapa berkasmu tidak lolos seleksi administrasi cpns.
 
1. dokumen tidak lengkap
salah satu penyebab utama berkasmu tidak lolos seleksi administrasi adalah ketidaklengkapan dokumen.
setiap formasi cpns biasanya mensyaratkan sejumlah dokumen yang harus disertakan, seperti ktp, ijazah, transkrip nilai, surat keterangan sehat, dan lain-lain.
baca juga:ternyata ini alasan mengapa anak muda tertarik bekerja di luar negeri
pastikan semua dokumen yang diminta telah diunggah sesuai dengan ketentuan.
 
2. format dokumen yang salah
selain kelengkapan, format dokumen juga sering menjadi masalah.
misalnya, ada instansi yang meminta dokumen dalam format pdf dengan ukuran tertentu, tetapi pelamar mengunggah dalam format jpeg atau dengan ukuran file yang terlalu besar. k
etidakcocokan format ini dapat membuat sistem secara otomatis menolak berkasmu.
 
3. data tidak sesuai dengan dokumen
kesalahan lain yang sering terjadi adalah ketidaksesuaian data yang diisi di portal pendaftaran dengan yang tercantum dalam dokumen.
misalnya, nama atau tanggal lahir yang berbeda antara ktp dan ijazah. data yang tidak konsisten ini bisa menjadi alasan kuat bagi panitia seleksi untuk menolak berkasmu.