Ini Dia Tips Bagi Kamu yang Terbangun di Malam Hari, dan Susah Tidur Lagi

Reporter: Ari |

Editor: radian |

Senin , 30 Sep 2024 - 09:30

Ilustrasi Net--

Apabila kamu masih juga kesulitan untuk tidur, cobalah mendengarkan musik yang menenangkan atau suara alam melalui sleep apps. Musik dengan tempo yang lambat atau suara-suara alam seperti gemericik air dan angin terbukti secara ilmiah dapat menurunkan detak jantung dan membantu tubuh lebih rileks.

Penelitian dari Frontiers in Psychology juga menunjukkan, mendengarkan musik relaksasi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi tingkat kecemasan.

3. Atur Napas dan Relaksasi kan Otot-Otot Agar Bisa Kembali Terlelap

Kemudian cara lain untuk bisa mengatasi masalah ini adalah dengan teknik pernapasan dalam dan relaksasi otot.

Misalnya teknik pernapasan 4-7-8 yang diperkenalkan oleh Dr. Andrew Weil, seorang ahli dalam bidang kesehatan integratif.

Metode yang satu ini melibatkan proses menarik napas selama 4 detik, menahan napas selama 7 detik, dan hembuskan perlahan selama 8 detik.

Dengan melakukannya beberapa kali, kamu akan merasakan tubuh menjadi lebih rileks.

4. Jangan Terus-menerus Melihat Jam

Saat terbangun di malam hari, biasanya refleks melihat jam untuk mengetahui berapa lama sudah terjaga.

Tapi, hal ini bukan kebiasaan yang baik karena meningkatkan kecemasan dan membuatmu berpikir berapa banyak waktu tidur yang hilang. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Behavioral Sleep Medicine menunjukkan bahwa mengkhawatirkan waktu tidur yang terbuang hanya akan memperparah insomnia

ini dia tips bagi kamu yang terbangun di malam hari, dan susah tidur lagi                            bacakorancurup.com - kamu pasti pernah, ketika lagi tidur nyenyak dan lelap, tiba-tiba terbangun. apakah itu karena ingin ke kamar mandi, cuaca sedang panas, ada suara berisik dari luar atau karena sebab lainnya.
akan tetapi kenapa, setelah itu malah jadi tidak bisa kembali tidur dan parahnya sampa bikin kamu terjaga sampai pagi!
relate juga dengan pengalaman kamu? atau malah sering mengalami hal seperti ini?
kondisi ini memanglah terasa sangat menyebalkan. hal ini juga bisa bikin kamu jadi mengantuk dan tidak bisa fokus saat beraktivitas keesokan harinya.
lantas, bagaimana caranya biar bisa kembali tidur nyenyak saat terbangun di malam hari? berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan!
baca juga:alasan menangis penting bagi kesehatan mental
baca juga:apakah benar sakit di leher belakang tanda kolesterol tinggi? begini penjelasan dokter
1. hindari mengecek ponsel
di zaman sekarang, salah satu godaan terbesar ketika terbangun di malam hari adalah langsung mengambil ponsel.
padahal, layar gadget bisa memancarkan blue light yang dapat menghambat produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur. sinar ini mengirimkan sinyal ke otak bahwa waktunya untuk terjaga, bukan tidur.
studi dari journal of applied psychology menunjukkan, bahwa paparan cahaya biru sebelum tidur mengganggu kualitas tidur seseorang.
untuk itu, usahakan jauhi ponsel saat terbangun di malam hari. jika kamu harus memeriksa sesuatu, cobalah gunakan mode night shift atau pengaturan layar yang mengurangi cahaya biru.
 
2. dengarkan musik yang merelaksasi
apabila kamu masih juga kesulitan untuk tidur, cobalah mendengarkan musik yang menenangkan atau suara alam melalui sleep apps. musik dengan tempo yang lambat atau suara-suara alam seperti gemericik air dan angin terbukti secara ilmiah dapat menurunkan detak jantung dan membantu tubuh lebih rileks.
penelitian dari frontiers in psychology juga menunjukkan, mendengarkan musik relaksasi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi tingkat kecemasan.
 
3. atur napas dan relaksasi kan otot-otot agar bisa kembali terlelap
kemudian cara lain untuk bisa mengatasi masalah ini adalah dengan teknik pernapasan dalam dan relaksasi otot.
misalnya teknik pernapasan 4-7-8 yang diperkenalkan oleh dr. andrew weil, seorang ahli dalam bidang kesehatan integratif.
metode yang satu ini melibatkan proses menarik napas selama 4 detik, menahan napas selama 7 detik, dan hembuskan perlahan selama 8 detik.
dengan melakukannya beberapa kali, kamu akan merasakan tubuh menjadi lebih rileks.
 
4. jangan terus-menerus melihat jam
saat terbangun di malam hari, biasanya refleks melihat jam untuk mengetahui berapa lama sudah terjaga.
tapi, hal ini bukan kebiasaan yang baik karena meningkatkan kecemasan dan membuatmu berpikir berapa banyak waktu tidur yang hilang. sebuah studi yang diterbitkan dalam behavioral sleep medicine menunjukkan bahwa mengkhawatirkan waktu tidur yang terbuang hanya akan memperparah insomnia