Tanamkan Budaya Lokal Melalui Sarafal Anam

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO  - Sebagai salah satu upaya pembentukan karakter siswa yang mencintai adat dan budaya lokal,  Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Rejang Lebong mengembangkan kegiatan Sarafal Anam bagi siswanya.

Adapun sarafal anam tersebut merupakan salah satu kesenian masyarakat Bengkulu yang memadukan antara budaya dan juga syariat agama Islam yang disajikan dalam bentuk mengiramakan sebuah lagu namun berisikan dengan nuansa islami yang berisikan puji - pujian terhadap sang pencipta.

Menariknya sarafal anam milik MTs Negeri 2 Rejang Lebong berhasil tampil cemerlang dalam perlombaan peringatan hari ulang tahun (HUT) Kota Curup ke 144 beberapa waktu lalu sehingga berhasil mendapatkan juara satu dalam perlombaan tersebut.

Kepala MTs Negeri 2 Rejang Lebong, Wawan Harianto SPd MM mengatakan bahwa dengan melaksanakan kegiatan sarafal anam, pihaknya ingin menanamkan budaya Bengkulu yang juga bernuansa Islami kepada anak didik sekolah tersebut sehingga bisa berguna bagi nusa dan bangsa.

BACA JUGA:SDN 7 RL Gelar Tuas Bekasi, Apa Itu?

BACA JUGA:CATAT! Ini Jadwal Libur SMA/SMK di Rejang Lebong

"Kegiatan Sarafal Anam tersebut kami laksanakan sebagai ekstrakulikuler di MTs Negeri 2 Rejang Lebong. Selain menanamkan adat dan budaya secara Islami juga selaras dengan kurikulum merdeka yang saat ini diterapkan," ujarnya.

Dijelaskannya bahwa kegiatan tersebut sudah mulai dikembangkan sejak tahun ajaran  2022/2023 lalu, yang mana melalui kegiatan tersebut pihak sudah berhasil tampil hingga pada tingkat Provinsi Bengkulu.

"Dengan adanya sarafal anam tersebut siswa kami sering dilibatkan dalam berbagai acara desa seperti pernikahan, acara aqiqah atau cukur rambut bayi, Khatam Al Quran dan dan acara acara besar lainnya," jelasnya.

Sementara itu Kepala MTs Negeri 2 Rejang Lebong, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong  pelestarian budaya sarafal anam tersebut dalam kegiatan  Festival Budaya dan Bazar UMKM memperingati HUT kota Curup Ke 144, dan berharap kedepannya kegiatan kebudayaan sarafal anam tersebut dapat lebih ditingkatkan kembali.

"Dengan melaksanakan festival sarapan anak tersebut tentunya dapat lebih memberikan semangat pada generasi muda untuk terus melestarikan adat dan budaya mili Provinsi Bengkulu tersebut, dan tentunya harapan kami selain dalam momentum HUT Kota Curup, juga kegiatan festival sarafal anam tersebut dapat terus dilaksanakan dalam berbagai even - even lainya, sehingga anak anak tersebut dapat lebih semangat lagi untuk berlatih," pungkasnya.