Dukung Penuh Penertiban Truk Melanggar Aturan, Yuzir : Dishub Siap Dilibatkan

BACAKORANCURUP.COM - Sehubungan dengan giat penertiban truk melanggar aturan yang tengah gencar dilakukan oleh UPPKB PUT. Pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Rejang Lebong (RL) siap mendukung penuh dan siap dilibatkan pada pelaksanaan penertiban itu.

Sebagaimana disampaikan Kepala Dishub RL Rachman Yuzir SE, saat ini pihaknya tidak memiliki kewenangan yang kuat untuk melakukan penertiban truk jika sudah melewati bagian timbangan.

Bahkan dikatakannya, pihak Dishub RL juga tak memiliki tenaga PPNS untuk melakukan tindakan, sehingga masih ada yang lebih berwenang untuk melakukan tindakan, yakni bagian Sat Lantas Polres Rejang Lebong.

Karena itu kata Yuzir, terkait dengan penertiban yang tengah dilakukan pihak UPPKB PUT. Pihaknya siap dilibatkan dan siap mendukung penuh penertiban yang dilakukan bagian timbangan.

BACA JUGA:Warga Masih Buang Sampah Sembarangan

BACA JUGA:Bupati Instruksikan Disperindag Telusuri Penyebab Pengurangan Jatah Gas Melon di Rejang Lebong!

"Kalau bicara kewenangan, saya pikir kami tidak memiliki kewenangan yang kuat untuk melakukan penertiban. Tapi silahkan libatkan kami pada giat penertiban, karena kami mendukung penuh kinerja dari UPPKB PUT," kata Yuzir.

Dijelaskannya, memang untuk pertemuan baru-baru ini, pihaknya belum ada melakukan pertemuan dengan pihak UPPKB PUT dan Sat Lantas. Akan tetapi diterangkannya, terkait pembahasan soal penertiban truk ini sudah sering dibahas.

Namun beberapa waktu silam, memang menurutnya penertiban truk yang dilakukan belum tegas.

"Kalau pembahasan sudah sering dibahas sejak dulu. Namun aksinya memang belum terlalu nampak, sehingga masih banyak truk yang melanggar aturan. Selain itu kalau dipikir, kok bisa truk dari Bangkahuni situ lolos di bagian timbangan, kan banyak petugas di Kemenhub," terangnya.

Karena itu ungkap Yuzir, terkait dengan penertiban yang tengah gencar dilaksankan di UPPKB PUT. Dirinya mengharapkan agar benar-benar dilaksankan dengan tegas dan apa adanya.

Jangan sampai penertiban hang dilakukan ini pilih-pilih, sehingga masih ada truk over dimensi, overload, dan sebagainya masih lolos dan melintas di wilayah Rejang Lebong.

"Kalau memang sudah berkomitmen untuk menertibkan, mari kita tertibkan secara tegas. Jangan sampai penertiban yang dilakukan setengah-setengah dan tidak sepenuh hati," singkatnya.