BENGKULU - Berdasarkan data Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini (BAN PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) Provinsi Bengkulu, masih ada sekitar 20 satuan PAUD dan PNF di Bengkulu, belum terakreditasi. Jumlah tersebut dari total 2.266 satuan PAUD dan PNF yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Bengkulu. Adapun yang telah terakreditasi hingga saat ini sebanyak 2.246 satuan PAUD dan PNF.
Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Drs Khairil Anwar MSi mengatakan, akreditasi lembaga pendidikan, seperti BAN PAUD dan PNF merupakan proses validasi dari segala aspek yang dimiliki. Sehingga satuan pendidikan hendaknya memberikan informasi yang sebenar-benarnya terkait kinerja dan prestasi yang telah dicapai.
BACA JUGA:Tambang Emas Liar Terus Menjamur
"Akreditasi ini penting untuk memastikan bahwa lembaga pendidikan PAUD dan PNF telah memenuhi standar mutu pendidikan. Dengan demikian, masyarakat dapat mengetahui kinerja dan prestasi lembaga pendidikan tersebut," terang Khairil saat memberikan arahan pada Malam Apresiasi BAN PAUD dan PNF Provinsi Bengkulu Tahun 2023, di Hotel Mercure Bengkulu,12 Desember 2023.
Khairil mengatakan, akriditasi PAUD dan PNF itu sangat penting. Apalagi saat ini pengaruh negatif dari budaya luar terhadap anak semakin kuat. Maka lembaga pendidikan PAUD dituntut untuk mampu mendidik dan mengarahkan anak sejak usia dini.
"Khususnya memberikan pembelajaran terkait nilai luhur bangsa berlandaskan pancasila dan norma agama yang kuat," tegasnya.
Disamping itu, menurut Khairil, akreditasi juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi lembaga pendidikan PAUD dan PNF untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Sehingga anak-anak dapat dibekali karakteristik.
"Lewat karakter yang baik itu, anak-anak akan terjaga dari pengaruh negatif dunia global," tambah Khairil.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mengajak semua pihak, terutama Pemerintah Daerah kabupaten/kota dan Kementerian Agama kabupaten/kota, untuk mendukung penuh pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF.
"Agar benar-benar membawa manfaat dalam upaya peningkatan mutu sekolah dan dijadikan motivasi peningkatan mutu PAUD dan PNF yang lebih kompetitif," tutupnya. (be)