BACAKORANCURUP.COM - Sedikitnya ada 22 orang guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kabupaten Rejang Lebong, baru-baru ini dinyatakan lulus pada Program UKM Pendidikan Profesi Guru (PPG) batch 1 yang dilaksanakan di LPTK IAIN Curup.
Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Rejang Lebong H Lukman SAg MH melalui Kasi PAI Bobi Marpeno SHI MH menyampaikan, pelaksanaan program PPG untuk guru PAI ini sudah dimulai sejak bulan Juli 2024 lalu.
Dimana kata dia, untuk di Rejang Lebong sendiri memang hanya 22 guru yang lulus verifikasi dan mengikuti program PPG tersebut.
Sehingga bisa dikatakan, semua guru PAI yang ikut program PPG itu, lulus semua atau lulus 100 persen.
BACA JUGA:IAIN : Pelestarian Budaya Lewat Literasi Sangat Penting
BACA JUGA:Mu'ti : Banyak Sekolah Swasta Tutup Karena Zonasi
"Alhamdulillah, guru PAI yang lulus PPG bertambah lagi jumlahnya. Artinya ada tambahan tunjangan juga untuk para guru yang bersangkutan nantinya," kata Bobi.
Dijelaskannya, dari 22 orang guru PAI yang lulus PPG tersebut, 7 orang diantaranya merupakan guru PAI berstatus sebagai PNS.
Sedangkan untuk 15 guru PAI lainnya, merupakan PPPK dan juga non ASN atau honorer yang mengajar di sekolah Kabupaten Rejang Lebong. Artinya dengan begitu, setiap guru PAI memiliki kesempatan yang sama untuk lulus PPG tersebut.
"Semua guru PAI bisa lulus PPG jika lulus seleksi dan verifikasi melalui akun siaga. Hanya saja bedanya, tunjangan untuk guru PPG non PNS atau honorer ditetapkan Rp 1,5 juta. Sedangkan untuk guru PPK berstatus PNS, tunjangan yang diberikan sesuai dengan gaji pokok," jelasnya.
Karena itu dia juga mengharapkan, agar para guru yang sudah berstatus sebagai guru PPG ini. Bisa lebih maksimal lagi menjalankan tugasnya untuk pendidikan di Rejang Lebong.
Karena selain kapasitasnya sudah meningkat kata Bobi, guru yang bersangkutan juga mendapat tunjangan yang ditetapkan.
"Tunjangan sudah ada, kapasitas sudah meningkat, jadi silahkan tunjukkan kinerja secara maksimal, untuk membantu meningkatkan mutu serta kualitas pendidikan agama Islam di Rejang Lebong ini," pungkasnya.