Mereka seringkali memiliki rasa percaya diri yang berlebihan, merasa lebih unggul dibandingkan orang lain, dan menganggap diri mereka layak mendapatkan perlakuan istimewa.
5. Pesona palsu
Ketika berusaha untuk memanipulasi, mereka dapat menunjukkan pesona yang menawan, seolah-olah mengenakan topeng. Di balik sikap baik dan karismatik tersebut, tersembunyi niat jahat yang bertujuan untuk mengeksploitasi orang lain.
6. Kebohongan
Psikopat narsistik sering kali terlibat dalam kebohongan yang rumit tentang diri mereka. Mereka menciptakan narasi megah untuk meningkatkan citra diri di mata orang lain.
7. Egois
Mereka sangat egois dan cenderung tidak peduli dengan orang lain. Dalam upaya mencapai keinginan mereka, mereka tidak segan-segan untuk berbohong, menipu, atau bahkan mencuri.
8. Menuntut pujian
Individu ini sering kali mengharapkan pujian dan kekaguman yang konstan dari orang-orang di sekitar mereka. Ketika tidak mendapatkan pengakuan yang mereka inginkan, mereka bisa menjadi marah dan bermusuhan.
Psikopat narsistik adalah kombinasi dari kondisi psikologis yang berbahaya. Mereka manipulatif, tidak memiliki empati, dan selalu merasa benar. Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda perilaku ini sangat penting untuk melindungi diri kita sendiri dari dampak negatif yang mungkin ditimbulkan.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang psikopat narsistik, kita dapat lebih waspada dan menjaga jarak dari individu yang berpotensi merugikan.