
BACAKORANCURUP.COM - Warga Desa Batu Panco, Kecamatan Curup Utara, mengeluhkan kondisi jalan rusak di persimpangan jalan alternatif desa mereka. Kerusakan jalan tersebut telah berlangsung cukup lama dan kerap menyebabkan pengendara terjatuh.
Salah seorang warga setempat, Dahlia (62), menyebutkan bahwa kerusakan jalan itu sangat membahayakan, terlebih karena lokasinya berada di jalur yang sering dilalui masyarakat.
“Sudah sering kami melihat pengendara jatuh di jalan ini. Kondisinya memang sudah lama rusak, tapi belum juga diperbaiki,” ungkap Dahlia.
Dahlia menjelaskan bahwa jalan tersebut menjadi jalur penghubung alternatif yang cukup penting bagi warga dari beberapa desa dan kelurahan, seperti Desa Batu Panco, Desa Dusun Sawah, dan Kelurahan Talang Benih. Karena itu, volume kendaraan yang melintasi jalan tersebut cukup tinggi.
BACA JUGA:Besok, DPRD Rejang Lebong Bahas Mekanisme Pembentukan Raperda
BACA JUGA:Usulan Alih Status AKREL Menjadi Politeknik Segera Diajukan ke Kemdiktisaintek
“Jalan ini termasuk jalur sentral karena menghubungkan beberapa desa. Lalu lintasnya cukup padat,” tambahnya.
Hal serupa disampaikan oleh warga lainnya, Hiri (61), yang mengatakan bahwa kondisi jalan yang rusak di persimpangan tersebut sudah sangat mengkhawatirkan. Apalagi, lokasinya yang berada di simpang jalan membuat pengendara kesulitan menghindari kerusakan, terutama saat malam atau musim hujan.
“Sudah banyak yang jatuh di jalan ini. Selain rusak, ini juga jalan persimpangan dan alternatif, jadi lalu lintasnya ramai,” ujar Hiri.
Ia berharap pemerintah daerah segera turun tangan melakukan perbaikan demi keselamatan pengguna jalan.
“Kami sangat berharap jalan ini segera diperbaiki agar tidak terus membahayakan masyarakat,” pungkasnya.