4. Jangan lupakan bagian dalam tas
Kebersihan bagian dalam tas sama pentingnya dengan bagian luar. Keluarkan semua isi tas dan gunakan vacuum cleaner mini untuk menyedot debu atau remah kecil di dalamnya. Setelah itu, lap permukaan bagian dalam menggunakan kain lembut yang sudah dibasahi air sabun ringan. Biarkan mengering sebelum tas digunakan kembali agar tidak lembap dan berbau.
5. Hindari bahan kimia yang bersifat kuat
Menggunakan bahan pembersih yang terlalu keras seperti alkohol, pemutih, atau cairan pembersih kaca bisa merusak tekstur dan warna tas. Kulit sintetis memiliki lapisan pelindung yang mudah terkikis jika terkena bahan kimia tertentu. Sebaiknya gunakan air hangat dan sabun lembut sebagai solusi pembersihan yang aman dan efektif.
6. Gunakan kain mikrofiber untuk menghindari goresan
Saat membersihkan tas, selalu gunakan kain mikrofiber yang bersih dan lembut. Jenis kain ini tidak akan menggores permukaan tas dan sangat efektif menyerap air atau sisa sabun. Hindari menggunakan tisu kasar atau kain berbulu karena bisa meninggalkan bekas yang sulit dibersihkan.
7. Gunakan pasta gigi untuk noda ringan
Siapa sangka pasta gigi juga bisa menjadi solusi praktis untuk menghilangkan noda kecil ? Cukup oleskan sedikit pasta gigi non-gel ke kain lembut, lalu gosok perlahan pada area yang terkena noda. Setelah itu, bersihkan sisa pasta dengan kain basah dan keringkan seperti biasa. Metode ini cocok untuk noda tinta, coretan, atau goresan halus.
8. Buat larutan pembersih alami dari cuka dan air
Jika ingin menggunakan bahan alami, anda bisa mencampurkan satu bagian cuka putih dengan dua bagian air. Larutan ini cukup efektif untuk membersihkan tas tanpa merusak bahannya. Celupkan kain lembut ke dalam larutan tersebut, peras hingga tidak terlalu basah, lalu usapkan ke seluruh permukaan tas. Setelah itu, lap dengan kain bersih hingga kering.