CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Dalam perlombaan Band Kreasi Etnik yang digelar pada Sabtu, (11/5) malam di lapangan Dwi Tunggal Curup dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Curup ke 144, sedikitnya ada tiga band dari kategori pelajar yang merayakan perlombaan tersebut.
Diantaranya yakni 420 Band dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Rejang Lebong, Bandsos dari SMA Negeri 1 Rejang Lebong, dan The Inside yang merupakan Band dari pelajar yang membawa nama SMA Negeri 1 Lebong.
Selain 3 band tersebut, yang juga tampil yakni Hello Kitty Band (Pelalo), Baracoustic Band (Curup), Bittersweet Band (Curup), BDKYMK Band (Bermani Ulu) dan Pain Band dari Kepahiang yang mewakili band dari kategori umum.
Adapun dalam perlombaan tersebut masing - masing peserta diwajibkan membawakan satu lagu wajib oleh panitia yakni lagu daerah milik Rejang Lebong yaitu Kota Cu'up ciptaan Herman Firnandi S Sos serta lagu pilihan lainnya yakni Anoman Obong, ’Indonesia Pusaka, Ikan Pais, Botoi-botoi, ’Bungong Jeumpa, Semulen Keme, Sadei Keme yang dinilai langsung oleh tiga orang dewan juri yakni Andi Robusta, Waldi Creamilatte dan Zawawi.
BACA JUGA:Semarak HUT Kota Curup Ke 144, Ratusan Peserta Ramaikan Fun Bike
BACA JUGA:4 Siswa SDN 7 RL Ikuti Kompetisi FLS2N Tingkat Provinsi
"Secara umum, penampilan band peserta tergolong kreatif. Rata-rata band yang tampil memasukkan unsur music tradisional seperti gendang, gong, kelintang, dhol dan slendro, gendang," ujar Waldy Creamy Latte.
Sementara itu, lewat lagu ‘’Kota Cu’up’’ dan lagu pilihan ‘’Bungong Jeumpa’’ Aceh yang dinyanyikan Angel sebagai vokalis, Idoy (drum), Tegar (lead gitar), Ikram (gitar rhytem), Gilang (bass), Cia (keyboard), Titik (kelintang dan dhol) 420 Band dari SMAN 4 berhasil membius dewan juri dan ribuan penonton sehingga mendapatkan juara satu kategori pelajar, dan disusul oleh Bandsos dari SMAN 1 Rejang Lebong dengan membawakan lagu wajib ‘’Kota Cu’up’’ dan ‘’Semulen Keme’’ yang disuarakan vokalis mungil, Acha dengan teddy (drum), Adeko (lead guitar), Zacky (bass), Nova (kelintang) yang menonjolkan etnik Rejang sehingga mendapatkan juara dua, serta The Inside dari SMANSA Lebong dengan dua vokalisnya yakni Beri dan Reke dengan kompak menyanyikan lagu wajib Semulen Keme dan Sadei Keme sehingga mendapatkan juara tiga dalam perlombaan tersebut.
"Secara umum, para peserta sudah memperlihatkan kreativitasnya dalam mengaransir lagu yang ditampilkan. Sehingga, sentuhan nuansa etniknya cukup terasa, semuanya sudah perform sangat baik, akan tetapi, akan tetapi diantara yang baik, pasti ada yang terbaik, sehingga yang belum juara jangan berkecil hati dan terus berusaha untuk lebih baik, dan selamat kepada peserta yang sudah mendapatkan juara, harapan kami tentunya budaya Daerah kita akan terus dilestarikan, serta kemampuan peserta yang juara dapat dikembangkan lagi," pungkasnya