CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Tony Sucipto dan Maman Abdurrahman hengkang dari Persija Jakarta musim ini. Tony Sucipto dan Maman Abdurrahman menjalani pertandingan terakahir bersama Persija Jakarta, usai kontra PSIS Semarang pada turnamen pramusim, RCTI Premium Sports, Kamis kemarin 30 Mei 2024.
Maman Abdurrahman dan Tony Sucipto yang merupakan mantan pemain timnas Indonesia dan pemain senior di tim Macan Kemayoran, julukan Persija yang telah menyelesaikan masa baktinya di musim 2023/2024.
Namun, Tony Sucipto dan Maman Abdurrahman menegaskan belum pensiun dari sepak bola.
Dengan kesaksian yang menyentuh hati, kedua pemain ini mengungkapkan banyak harapan mereka untuk masa depan usai pertandingan RCTI Premium Sport menghadapi PSIS Semarang.
BACA JUGA:Edinson Cavani Putuskan Gantung Sepatu dari Timnas Uruguay
Laga terakhir Maman Abdurrahman bersama Persija Jakarta memiliki arti tersendiri karena berhadapan dengan PSIS Semarang, tim yang sudah lebih dulu mengukir nama di sepakbola Tanah Air
Dalam turnamen yang diikuti dua klub Malaysia, Selangor FC dan Sabah FA, berlangsung pertandingan antara Persija dan PSIS. Tim terbaik Thomas Doll tampil sebagai pemenang dengan skor tipis 1-0 melawan PSIS.
Pada pertandingan tersebut, Maman Abdurrahman dan Tony Sucipto diberi kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada The Jakmania, penonton yang berjumlah puluhan ribu orang, di Jakarta International Stadium (JIS).
Dalam acara khusus tersebut, Maman Abdurrahman menyampaikan komitmennya untuk terus menjadi anggota Persija Jakarta.
"Datang dan pergi adalah hal biasa dalam sepakbola. Yang bertahan hanyalah suporter setianya. Dan, mulai malam ini saya adalah bagian dari kalian semua," ungkap Maman usai pertandingan, Jakarta, Kamis 30 Mei 2024.
Meski sudah hengkang dari Persija Jakarta, Maman Abdurrahman dan Tony Sucipto ingin menegaskan bahwa mereka belum mengakhiri karir sebagai pesepakbola profesional.
Tony dan Maman juga mengucapkan terima kasih atas manajemen macan kemayoran, Persija Jakarta.
“Pertama saya mengucapkan terima kasih kepada manajemen Persija, Pak Presiden (Persija) Prapanca. Para pelatih dan staf pelatih, para pemain dan ofisial tim Persija Jakarta,” tutupnya.