CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Lantaran belum ada solusi yang bisa diberikan untuk mengatasi luapan drainase setiap kali hujan turun.
Kondisi drainase di sejumlah titik wilayah Kelurahan Dusun Curup, kerap meluap ketika hujan turun.
Lurah Dusun Curup Charles Ariyanto menyampaikan, memang acap kali sejumlah drainase di wilayah Dusun Curup selalu meluap saat hujan.
Hal itu dikarenakan, kurangnya kesadaran masyarakat yang selalu membuang sampah di selokan.
Sehingga setiap hujan deras semalaman, biasanya beberapa titik kelurahan Dusun Curup drainasenya selalu meluap usai hujan.
BACA JUGA:Besok, SMPQ Darul Maarif NU Gelar Perpisahan Siswa Angkatan Pertama!
BACA JUGA:Ini Jumlah Kebutuhan Hewan Kurban di Rejang Lebong!
Seperti di jalan depan Kampus IAIN Curup, dan juga simpang griya Dusun Curup.
"Akibat sampah yang dibuang dari hulu menuju ilir yang selalu melewati drainase wilayah Dusun Curup. Membuat sejumlah drainase menjadi tersebut dan menyebabkan air meluap. Terlebih lagi untuk volume drainase yang dibangun, menurut saya terlalu kecil dan sempit.
Sehingga air yang mengalir dengan tambahan sampah nyangkut dan tidak bisa melewati selokan. Namun untuk solusi sendiri, sampai saat ini belum ada solusi untuk mengatasinya," terangnya.
Untuk itu, dalam mengantisipasi adanya drainase yang meluap. Dirinya hanya bisa mengajak warga untuk melakukan gotong royong secara rutin membersihkan drainase yang ada.
"Kami terus mengimbau, agar warga Dusun Curup rutin melaksanakan gotong royong," ujar Charles.
Selain itu dirinya juga mengingatkan, agar masyarakat setempat tidak membuang sampah sembarangan. Terutama di drainase dan juga sungai yang ada di Kelurahan Dusun Curup. Karena sebelum drainase dibangun ulang atau diperbaiki, air akan selalu meluap hingga ke permukaan jalan.
"Sudah berulang kali kami mengingatkan, agar warga tak membuang sampah sembarangan. Namun nyatanya, sampai saat ini masih saja ada sampah yang dibuang ke drainase, selokan, dan juga sungai," tandasnya.