BACAKORANCURUP.COM - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Rejang Lebong menyebutkan, bahwa jumlah pencari kerja yang mengajukan permohonan pembuatan kartu kuning atau AK-1 pada triwulan pertama tahun 2024 ada sebanyak 78 orang.
Yang mana jumlah tersebut menurun jika dibandingkan dengan tahun 2023 dalam periode waktu yang sama.
Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten RL, Syamsir SKM MKM melalui Operator Bidang Bina Penta dan Latas, Fakhru Rozi.
"Pembuatan AK-1 sejak Januari sampai dengan pertengahan April, terdata sebanyak 78 orang," katanya.
Dipaparkannya, pembuatan AK-1 ini dengan rincian di bulan Januari total AK-1 yang diterbitkan Nakertrans sebanyak 37 lembar, Februari 22 lembar, Maret 5 lembar dan April 14 lembar.
BACA JUGA:50 Peserta Ikuti Pelatihan SAR Basarnas
BACA JUGA:OPD Ini Berencana Tempati Kantor Eks Disdukcapil Rejang Lebong!
Jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu, sambung dia, jumlah pencaker membuat AK-1 di Rejang Lebong dalam periode waktu yang sama tahun ini menurun.
Dimana tahun 2023 pada Januari sebanyak 25 lembar, Februari sebanyak 58 lembar, Maret 102 lembar dan April 14 lembar.
"Kalau dibandingkan tahun lalu memang menurun, tahun 2023 lalu total AK-1 yang kita keluarkan itu sebanyak 199 lembar/orang," beber dia.
Lebih jauh ia menuturkan, para pencari kerja yang telah membuat AK-1 tersebut tidak bisa diketahui untuk keperluan bekerja dimana.
Namun yang pasti, AK-1 menjadi salah satu dokumen persyaratan yang biasa dilampirkan ketika mencari kerja di suatu perusahaan atau instansi.
"Kita tidak sampai melihat informasi detail mereka mau bekerja dimana, bisa jadi ada yang mau bekerja sebagai PMI keluar negeri, atau juga bekerja di dalam negeri," terangnya.
Bagi pencari kerja yang hendak membuat AK-1, tambah dia, ada beberapa persyaratan yang mesti dilakukan.
Mulai dari pendaftaran secara online melalui aplikasi Siap Kerja yang bisa di download di Play Store/App Store atau melalui website siapkerja.kemnaker.go.id.