Fakta Menarik ! Sayuran Ini Bisa Tumbuh Tanpa Matahari Terik

Reporter: Lola Angraeni |

Editor: radian |

Rabu , 29 Oct 2025 - 09:00

Selada menjadi salah satu sayuran yang tidak butuh banyak paparan sinar matahari--

Kunci sukses menanam wortel adalah menjaga kelembapan tanah dan memastikan media tanamnya gembur. Gunakan pot yang cukup dalam agar akar wortel bisa berkembang sempurna.

3. Brokoli

Si hijau sehat yang satu ini juga bisa jadi pilihan menarik bagi kamu yang ingin bercocok tanam di rumah. Brokoli termasuk tanaman yang tidak menuntut banyak sinar matahari langsung. Ia tetap bisa tumbuh subur di tempat yang teduh asalkan mendapatkan sirkulasi udara yang baik.

Memang, brokoli yang tumbuh di area minim cahaya biasanya sedikit lebih lama masa panennya. Tapi sebagai gantinya, hasil panennya bisa lebih lebat dan bunga brokolinya justru tumbuh lebih besar serta segar.

Tipsnya, pastikan brokoli mendapatkan sinar matahari tidak langsung selama 3-4 jam per hari dan rutin disiram agar kelembapan tanah tetap stabil.

4. Daun Bawang

Daun bawang adalah salah satu sayuran yang paling mudah ditanam di rumah. Selain sering digunakan untuk menambah aroma dan cita rasa masakan, tanaman ini juga tidak menuntut banyak sinar matahari.

Daun bawang tetap bisa tumbuh dengan baik walau hanya mendapat cahaya tidak langsung beberapa jam sehari. Karena yang dikonsumsi adalah daunnya, bukan bunga atau buahnya, tanaman ini bisa beradaptasi di tempat teduh dengan sangat baik.

Selain itu, daun bawang tergolong cepat panen. Dalam waktu sekitar 3-4 minggu setelah tanam, kamu sudah bisa mulai memetik daunnya untuk kebutuhan dapur. Cocok banget buat kamu yang ingin hasil cepat tanpa repot.

5. Seledri

Seledri dikenal sebagai tanaman sayur yang sangat cocok tumbuh di iklim sejuk. Paparan panas matahari yang terlalu lama justru membuat daun seledri cepat layu. Daunnya yang tipis dan lembut memungkinkan tanaman ini tetap bisa berfotosintesis dengan baik meski hanya mendapat cahaya tidak langsung.

Kunci utama merawat seledri adalah menjaga kelembapan tanahnya agar batangnya tetap segar dan renyah. Seledri juga tidak membutuhkan lahan luas, cukup ditanam di pot kecil dan ditempatkan di dapur, balkon, atau area rumah yang teduh.

Dengan perawatan sederhana seperti penyiraman rutin dan pemupukan ringan, kamu bisa menikmati seledri segar kapan pun dibutuhkan untuk masakan.

Dengan sedikit kreativitas, kamu bisa mengubah sudut rumah menjadi taman kecil yang hijau, segar, dan produktif. Selain membuat rumah lebih asri, menanam sayuran sendiri juga bisa menghemat pengeluaran serta memberikan pasokan bahan makanan yang sehat setiap hari. Jadi, siap mulai menanam dari rumah hari ini ?

fakta menarik ! sayuran ini bisa tumbuh tanpa matahari terik                            bacakorancurup.com - tahukah kamu bahwa tidak semua tanaman sayur membutuhkan sinar matahari langsung untuk tumbuh dengan baik ? selama ini, banyak orang mengira bahwa setiap tanaman pasti membutuhkan cahaya matahari penuh agar bisa berfotosintesis secara optimal. padahal, faktanya tidak selalu begitu.
ada sejumlah sayuran yang justru lebih suka tumbuh di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari terlalu banyak. tanaman-tanaman ini tetap bisa hidup subur, hijau, dan segar meskipun berada di area dengan pencahayaan minim.
kabar baiknya, hal ini sangat menguntungkan buat kamu yang tinggal di apartemen, rumah tanpa halaman, atau di kawasan perkotaan yang padat bangunan. dengan memilih jenis tanaman sayur yang cocok di tempat teduh, kamu tetap bisa punya kebun mini yang produktif di rumah sendiri, bahkan di balkon atau dapur sekalipun.
baca juga:efek penggunaan hp pada anak, inilah alasan anak cowok dan cewek bereaksi berbeda !
baca juga:kehilangan pekerjaan bukan akhir ! ini 5 strategi bangkit lewat wirausaha
yuk, kenali beberapa jenis sayuran yang tidak membutuhkan banyak sinar matahari berikut ini.
1. selada
selada (lactuca sativa) adalah salah satu jenis sayur daun yang terkenal mudah tumbuh di berbagai kondisi, termasuk area yang minim cahaya.
menariknya, selada justru tidak tahan terhadap paparan sinar matahari langsung terlalu lama. daunnya akan cepat layu dan warnanya bisa berubah menjadi kekuningan jika terlalu panas.
sebaliknya, jika ditanam di tempat yang teduh dan sejuk, seperti di dekat jendela dapur atau balkon yang tidak terlalu terpapar matahari, selada akan tumbuh lebih subur dengan daun yang segar dan renyah.
agar hasilnya optimal, gunakan tanah yang gembur dan memiliki sistem drainase baik supaya akar tidak mudah busuk. selada juga cocok ditanam dalam pot atau wadah kecil menggunakan media tanam campuran tanah dan kompos organik.
2. wortel
si oranye yang kaya vitamin a ini ternyata juga tidak memerlukan banyak sinar matahari. wortel memang membutuhkan cahaya untuk fotosintesis, tetapi tidak harus dalam jumlah besar seperti tomat atau cabai.
cukup dengan cahaya tidak langsung, misalnya dari jendela terang atau teras yang teduh, wortel sudah bisa tumbuh dengan baik. bahkan, terlalu banyak sinar matahari bisa membuat bagian atas tanah cepat kering dan menghambat pertumbuhan akarnya.
kunci sukses menanam wortel adalah menjaga kelembapan tanah dan memastikan media tanamnya gembur. gunakan pot yang cukup dalam agar akar wortel bisa berkembang sempurna.
3. brokoli
si hijau sehat yang satu ini juga bisa jadi pilihan menarik bagi kamu yang ingin bercocok tanam di rumah. brokoli termasuk tanaman yang tidak menuntut banyak sinar matahari langsung. ia tetap bisa tumbuh subur di tempat yang teduh asalkan mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
memang, brokoli yang tumbuh di area minim cahaya biasanya sedikit lebih lama masa panennya. tapi sebagai gantinya, hasil panennya bisa lebih lebat dan bunga brokolinya justru tumbuh lebih besar serta segar.
tipsnya, pastikan brokoli mendapatkan sinar matahari tidak langsung selama 3-4 jam per hari dan rutin disiram agar kelembapan tanah tetap stabil.
4. daun bawang
daun bawang adalah salah satu sayuran yang paling mudah ditanam di rumah. selain sering digunakan untuk menambah aroma dan cita rasa masakan, tanaman ini juga tidak menuntut banyak sinar matahari.
daun bawang tetap bisa tumbuh dengan baik walau hanya mendapat cahaya tidak langsung beberapa jam sehari. karena yang dikonsumsi adalah daunnya, bukan bunga atau buahnya, tanaman ini bisa beradaptasi di tempat teduh dengan sangat baik.
selain itu, daun bawang tergolong cepat panen. dalam waktu sekitar 3-4 minggu setelah tanam, kamu sudah bisa mulai memetik daunnya untuk kebutuhan dapur. cocok banget buat kamu yang ingin hasil cepat tanpa repot.
5. seledri
seledri dikenal sebagai tanaman sayur yang sangat cocok tumbuh di iklim sejuk. paparan panas matahari yang terlalu lama justru membuat daun seledri cepat layu. daunnya yang tipis dan lembut memungkinkan tanaman ini tetap bisa berfotosintesis dengan baik meski hanya mendapat cahaya tidak langsung.
kunci utama merawat seledri adalah menjaga kelembapan tanahnya agar batangnya tetap segar dan renyah. seledri juga tidak membutuhkan lahan luas, cukup ditanam di pot kecil dan ditempatkan di dapur, balkon, atau area rumah yang teduh.
dengan perawatan sederhana seperti penyiraman rutin dan pemupukan ringan, kamu bisa menikmati seledri segar kapan pun dibutuhkan untuk masakan.
dengan sedikit kreativitas, kamu bisa mengubah sudut rumah menjadi taman kecil yang hijau, segar, dan produktif. selain membuat rumah lebih asri, menanam sayuran sendiri juga bisa menghemat pengeluaran serta memberikan pasokan bahan makanan yang sehat setiap hari. jadi, siap mulai menanam dari rumah hari ini ?

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran CURUP EKSPRESS 8 DESEMBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan