7 Tanda Metabolisme Tubuh Melambat yang Sering Tak Disadari, Nomor 3 Paling Umum Terjadi !
Mudah merasa kedinginan menjadi salah satu indikasi bahwa metabolisme tubuhmu sedang tidak baik-baik saja--
Inilah tanda yang paling sering terjadi. Banyak orang merasa sudah makan dengan teratur dan rajin berolahraga, tetapi angka timbangan justru naik. Ketika metabolisme melambat, tubuh membakar lebih sedikit kalori dari biasanya. Sisa kalori kemudian disimpan sebagai lemak sehingga berat badan meningkat meski pola hidup tampak sehat. Kondisi ini sering kali membuat banyak orang frustrasi karena merasa usahanya tidak membuahkan hasil.
4. Mudah merasa kedinginan
Proses metabolisme tidak hanya menghasilkan energi, tetapi juga membantu menjaga suhu tubuh. Ketika metabolisme berjalan lambat, jumlah panas yang dihasilkan tubuh ikut menurun. Akibatnya, Anda menjadi lebih sensitif terhadap suhu dingin. Jika Anda sering menggigil atau merasa kedinginan meski berada di lingkungan bersuhu normal, ini bisa menjadi tanda metabolisme melemah.
5. Sering mengidam makanan manis atau berlemak
Tubuh yang kekurangan energi biasanya akan "meminta" sumber energi cepat, seperti gula dan lemak tinggi. Hal ini dapat membuat Anda sering mengidam makanan manis, gurih, atau pedas. Jika dibiarkan, keinginan makan berlebih ini dapat memengaruhi kestabilan gula darah dan membuat berat badan semakin sulit dikendalikan.
6. Suasana hati mudah berubah
Metabolisme yang lambat dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang mengatur mood. Akibatnya, Anda bisa menjadi lebih mudah merasa sedih, kesal, atau frustrasi. Rendahnya energi juga membuat kemampuan fokus menurun sehingga aktivitas harian terasa lebih berat dijalani.
7. Gangguan pada pencernaan
Pencernaan adalah bagian penting dari sistem metabolik. Ketika metabolisme menurun, proses pencernaan juga ikut melambat. Anda mungkin mengalami sembelit, perut kembung, atau bahkan diare. Hal ini terjadi karena tubuh tidak memproses makanan seefisien biasanya