Desa Rimbo Recap Pertahankan jadi Penghasil Terbesar Padi

BACAKORANCURUP.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Rimbo Recap tetap mempertahankan menjadi Desa penghasil lumbung padi di Kabupaten Rejang Lebong.

Kepala Desa (Kades) Rimbo Recap Agusman menyampaikan, untuk luas lahan padi di desa  mencapai 142 hektare.

Dimana 82 persennya merupakan lahan basah atau lahan pertanian dengan kisaran 120 hektare lahan pertanian dan sisanya lahan kering atau pemukiman.

"Di Desa kita ini terdapat lebih besar lahan pertanian atau lahan basah," sampainya saat diwawancarai pada 2 Januari 2025.

Agusman menyampaikan, untuk pembangunan dalam bermukim bisa dapat izin jika terletak di posisi lahan kering. Namun sebaliknya jika terdapat di lahan basah maka pemerintah tidak mengizinkan atau tidak dapatnya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dengan begitu beresiko tidak dapat memasang PAM dan juga memasang Listrik.

BACA JUGA:Warga Keluhkan Sampah Berserakan

BACA JUGA:Momen Puncak HAB ke 79, IAIN Beri Penghargaan Mahasiswa Berprestasi Nasional Hingga Internasional

"Dengan begitu masyarakat dapat mematuhi segala aturan yang ada," sampainya.

Agusman menyampaikan juga, untuk hasil dalam panen raya belum dapat dipastikan dalam angka hasil panen yang didapat, karena melihat keterbatasan dari air yang tidak dapat digunakan sekaligus.

"Di Desa ini kita memakai sistem Giring Tanan atau bergantian," sampainya.

Dan disamping itu, disampaikan juga petani Rimbo Recap Supoyono menyampaikan bahwa, pertanian padi di Desa Rimbo Recap ini besar harapannya dapat memberikan kualitas yang baik setiap tahunnya terutama bagi masyarakat lokal yang ada dikabupaten Rejang Lebong.

"Kita berharap petani di Desa Rimbo Recap ini dapat menghasilkan hasil tani yang maksimal," pungkasnya.