Menurut Psikologi, Ini 5 Kebiasaan Malam yang Membuat Orang Tidak Akan Pernah Sukses dalam Hidup

Reporter: Nicko |

Editor: Radian |

Selasa , 21 Jan 2025 - 08:00

menurut psikologi, ini 5 kebiasaan malam yang membuat orang tidak akan pernah sukses dalam hidup                            bacakorancurup.com - tahukah kalian, ada korelasi yang jelas antara kebiasaan kita sehari-hari dan kesuksesan kita secara keseluruhan dalam hidup.
tidak heran, apa yang kita lakukan di malam hari, setelah tugas profesional dan tanggung jawab siang hari kita selesai, memainkan peran penting dalam membentuk masa depan kita. menurut psikologi, rutinitas malam hari tertentu justru dapat menghambat potensi kita untuk sukses.
sekarang, saya tidak berbicara tentang pesta film larut malam sesekali atau sepotong pizza ekstra untuk makan malam.
maksudnya pola-pola teratur yang mendarah daging dalam hidup kita.
 
ini 5 kebiasaan malam orang-orang yang tidak akan pernah sukses dalam hidup, menurut psikologi :
 
1. terlibat dalam kritik diri tanpa akhir
sudah menjadi rahasia umum bahwa bagaimana kita memandang diri kita sendiri membentuk hidup kita secara signifikan.
psikologi menunjukkan bahwa individu yang terus-menerus mengkritik diri sendiri selama jam-jam malamnya jarang menemukan kesuksesan dalam hidup.
ini karena kebiasaan seperti itu mendorong pola pikir negatif dan mengikis kepercayaan diri. merefleksikan hari anda adalah satu hal, tetapi secara obsesif memilih setiap detail dari tindakan atau keputusan anda dapat membawa anda ke jalan penghancuran diri.
self-talk negatif ini tidak hanya menghambat kesehatan mental anda, tetapi juga mencegah anda mengambil risiko dan memanfaatkan peluang, keduanya penting untuk kesuksesan.
jika anda terus-menerus mengkritik tindakan dan keputusan anda di penghujung hari, mungkin sudah waktunya untuk mengubah kebiasaan itu.
alih-alih, cobalah berfokus pada pencapaian dan pelajaran yang anda pelajari, sekecil apa pun kelihatannya. ini bukan tentang menjadi buta terhadap kesalahan anda, melainkan tentang mengakuinya tanpa membiarkannya mendefinisikan anda.
 
2. tetap terhubung sampai waktu tidur
kita hidup di era digital di mana sulit untuk memutuskan hubungan.
saya sendiri pernah bersalah atas kebiasaan ini. di masa lalu, malam saya dihabiskan dengan menggulir media sosial tanpa berpikir, menjawab email kantor, atau menonton serial netflix terbaru hingga larut pagi.
saya percaya bahwa saya sedang produktif atau 'bersantai', tetapi kenyataannya, saya mempersiapkan diri untuk kegagalan.
psikolog menyarankan bahwa kebiasaan ini dapat mengganggu pola tidur dan kesejahteraan kita secara keseluruhan, yang menyebabkan penurunan produktivitas dan potensi masalah kesehatan. seiring waktu, menjadi jelas bagi saya bahwa rutinitas ini memengaruhi motivasi dan tingkat energi pagi saya.
saya menyadari bahwa untuk menjadi sukses, saya perlu menggunakan waktu malam saya dengan bijak.
jadi, saya mulai menerapkan detoks digital satu jam sebelum waktu tidur. mematikan semua perangkat, saya mulai membaca buku atau mempraktikkan perhatian penuh.
perubahan sederhana ini secara signifikan meningkatkan kualitas tidur dan produktivitas saya secara keseluruhan. jika anda terpaku pada layar hingga larut malam, anggap ini sebagai peringatan. jalan anda menuju kesuksesan mungkin hanya perlu menekan tombol 'nonaktif' di perangkat anda sedikit lebih awal.
 
3. mengabaikan kesehatan fisik
malam hari bisa menjadi waktu relaksasi, tetapi seharusnya tidak menjadi alasan untuk mengabaikan kesehatan fisik kita. gaya hidup yang tidak aktif, dikombinasikan dengan gizi buruk, seringkali menjadi penyebab bencana.
menurut american heart association, orang dewasa yang menonton tv selama tiga jam atau lebih setiap hari mungkin dua kali lebih mungkin meninggal sebelum waktunya dibandingkan mereka yang kurang menonton. hal ini menunjukkan bahaya gaya hidup sedentary yang mengabaikan aktivitas fisik.
jika rutinitas malam anda mencakup berjam-jam duduk, baik di depan tv atau di meja, hal itu dapat merusak kesuksesan anda.
orang-orang sukses memahami pentingnya menjaga kesehatan mereka dan memasukkan aktivitas fisik ke dalam rutinitas harian mereka. ganti sebagian waktu layar itu dengan jalan cepat, sesi yoga, atau bahkan peregangan ringan. tubuh anda (dan diri anda yang sukses di masa depan) akan berterima kasih.
 
4. melewatkan waktu berkualitas bersama orang-orang terkasih
tanggung jawab hidup terkadang terasa membebani, tetapi penting untuk diingat bahwa kita tidak hidup dalam keterasingan.
hubungan yang kita pelihara dengan orang yang kita cintai memainkan peran penting dalam kebahagiaan dan kesuksesan kita secara keseluruhan.
mereka yang secara konsisten menghindari menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga dan teman-teman mereka selama jam-jam malam mereka mungkin merasa sulit untuk mencapai kesuksesan yang langgeng.
ini karena mereka mungkin kehilangan dukungan emosional, bimbingan, dan kegembiraan yang dapat ditawarkan oleh hubungan ini.
jika anda selalu terlalu sibuk atau lelah untuk terlibat dengan orang yang anda cintai di malam hari, mungkin inilah saatnya untuk berubah.
cobalah menyisihkan waktu khusus untuk terhubung dengan mereka, baik itu berbagi makanan, bermain game, atau sekadar melakukan percakapan yang bermakna. sukses bukan hanya tentang pencapaian profesional; ini juga tentang menumbuhkan hubungan pribadi yang kaya dan memuaskan.
 
5. mengabaikan kebutuhan akan perawatan diri
di dunia di mana kita terus-menerus didorong untuk berbuat lebih banyak, mencapai lebih banyak, dan menjadi lebih, mudah untuk melupakan pentingnya merawat diri sendiri.
tetapi mengabaikan kebutuhan kita sendiri dapat membuat kita kelelahan dan menghalangi jalan kita menuju kesuksesan. kita yang terus-menerus mengesampingkan kebutuhan kita sendiri di malam hari, apakah itu melewatkan mandi santai selama satu jam kerja ekstra atau menyangkal kesenangan membaca buku yang bagus karena kita terlalu sibuk, merugikan diri kita sendiri.
perawatan diri tidak egois; itu perlu. ini membantu kita mengisi ulang, memfokuskan kembali, dan menangani tantangan hidup dengan lebih efektif.
jika anda telah mengabaikan rutinitas perawatan diri anda, ingatlah ini: anda tidak dapat menuangkan dari cangkir kosong. luangkan waktu yang anda butuhkan untuk mengisi kembali pikiran, tubuh, dan jiwa anda.