AC Milan Hubungi Carlo Ancelotti, Don Carlo Tinggalkan Real Madrid?

BACAKORANCURUP.COM - AC Milan dilaporkan menghubungi Carlo Ancelotti untuk membahas kemungkinan kembalinya pelatih legendaris itu ke San Siro musim depan.

Anda sudah tahu, Don Carlo (sebutan Carlo Ancelotti) masih terikat kontrak dengan Real Madrid hingga 2026.

Namun, masa depannya di Spanyol tampak tidak pasti, terutama dengan performa Los Blancos (sebutan Real Madrid) yang labil.

Derby Madrid di Liga Champions, Diego Simeone: Atletico siap balas dendam ke Real Madrid! Foto: Rivalitas Simeone dan Carlo Ancelotti di Liga Champions berlanjut.-AFP-

Pengamat sepak bola Spanyol, Eduardo Inda, mengungkapkan bahwa CEO AC Milan melakukan pembicaraan dengan Ancelotti.

Dalam percakapan itu, CEO Rossoneri (sebutan AC Milan), Giorgio Furlani menyampaikan bahwa jika pelatih berpengalaman itu memutuskan untuk meninggalkan Real Madrid, pintu AC Milan akan selalu terbuka untuknya.

"Saya diberi tahu bahwa CEO Milan sudah menghubungi mantan temannya, Carlo Ancelotti," kata Inda, dilansir dari Tribal Football.

"Ia mengatakan kepada Ancelotti bahwa AC Milan siap menerimanya di akhir kariernya, sebagai mantan pemain dan pelatih klub," sambungnya.

Tijjani Reijnders dan AC Milan telah mencapai kesepakatan penuh mengenai perpanjangan kontrak, namun aAnchester City mengincar adik dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders itu-Tangkapan Layar Instagram@tijjanireijnders-

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 Harus Lolos Piala Dunia U-17 Qatar

BACA JUGA:Jorge Martin Absen di GP Buriram dan Argentina

Saat ini, posisi pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, berada dalam tekanan. Kontraknya mencakup klausul pemutusan jika AC Milan gagal finis di empat besar Liga Italia musim ini.

Dengan Rossoneri saat ini berada di posisi ketujuh klasemen, peluang bagi Conceicao untuk tetap di kursi panas semakin menipis.

Jika situasi itu terus berlanjut, tidak menutup kemungkinan Ancelotti akan menjadi pilihan utama untuk menggantikan Conceicao.Carlo Ancelotti bukanlah sosok asing bagi AC Milan. Selama masa jabatannya yang sukses, ia berhasil mempersembahkan delapan gelar juara, termasuk dua gelar Liga Champions pada 2003 dan 2007.