Inilah Berbagai Jenis Lemak atau Minyak Babi dalam Dunia Kuliner

IST Lard, salah satu jenis olahan lemak atau minyak babi--
BACAKORANCURUP.COM - Lemak babi telah lama dikenal sebagai bahan dapur yang mampu meningkatkan cita rasa dan tekstur makanan.
Tidak hanya menambah kelezatan, lemak ini juga memiliki keunggulan dalam kestabilannya saat dimasak, menjadikannya pilihan utama untuk memanggang, menggoreng, atau sebagai bahan tambahan dalam berbagai hidangan.
Dalam dunia kuliner, ada berbagai istilah yang digunakan untuk menyebut lemak babi, masing-masing memiliki karakteristik dan kegunaan tersendiri.
Berikut adalah beberapa jenis lemak babi yang sering ditemukan dalam makanan.
BACA JUGA:Mana yang Tepat Penulisan Ramadan atau Ramadhan? Ini Menurut KBBI
BACA JUGA:Waspada! 5 Minuman Ini Tingkatkan Risiko Stroke
1. Lard
Lard merupakan istilah yang paling sering digunakan untuk merujuk pada lemak babi yang telah dilelehkan atau diproses.
Proses pembuatan lard melibatkan pemanasan lemak hingga mencair, lalu didinginkan hingga membentuk padatan putih menyerupai mentega.
Dalam dunia kuliner, lard sering dimanfaatkan untuk menggoreng, memanggang, dan bahkan sebagai pengganti mentega dalam pembuatan pastry.
Dengan titik asap sekitar 188°C, lard sangat cocok digunakan untuk memasak dengan suhu tinggi tanpa mudah teroksidasi. Selain itu, penggunaannya dapat memberikan tekstur yang lebih renyah pada pastry dan kelembutan ekstra pada berbagai hidangan panggang.
2. Lardo
Lardo adalah lemak babi yang telah diawetkan menggunakan garam dan rempah-rempah, kemudian dibiarkan selama beberapa bulan hingga menghasilkan tekstur yang lebih padat dan cita rasa yang lebih kompleks.