Politikus Prancis Desak Pengembalian Patung Liberty, Beri Kritik Tajam Terhadap AS yang Dipimpin Trump

IST Patung Liberty di Amerika Serikat--

BACAKORANCURUP.COM - Seorang politikus sayap kiri asal Prancis, Raphael Glucksmann, melontarkan kritik pedas terhadap Amerika Serikat dan menyerukan agar Patung Liberty dikembalikan ke Prancis.

Patung ikonik yang diberikan sebagai hadiah dari Prancis pada abad ke-19 itu, menurutnya, kini kehilangan makna di Amerika.

Pernyataan kontroversial ini diutarakan dalam konvensi partainya, Place Publique, dan diberitakan oleh surat kabar Prancis Le Monde, yang kemudian dikutip oleh The New York Post.

Glucksmann menilai bahwa sejak Donald Trump kembali menjabat sebagai Presiden AS, negara tersebut tidak lagi mencerminkan nilai-nilai yang diwakili oleh Patung Liberty.

BACA JUGA:Hoaks ! Ternyata Sri Mulyani Masih Menjabat Sebagai Menteri Keuangan

BACA JUGA:Implementasi Koperasi Desa Merah Putih Dilakukan Secara Bertahap

Di hadapan para pendukungnya yang bersorak mendukung, ia dengan lantang menyampaikan, "Kepada rakyat Amerika yang memilih berpihak pada tirani, kepada mereka yang memberhentikan ilmuwan karena memperjuangkan kebebasan akademik, kami katakan : Kembalikan Patung Liberty kepada kami !" 

Ia menambahkan bahwa Prancis telah memberikan patung tersebut sebagai simbol kebebasan, tetapi kini Amerika seolah tidak lagi menghargainya.

Kritiknya terutama tertuju pada kebijakan pemerintahan Trump, yang menurutnya bertentangan dengan prinsip-prinsip kebebasan yang diwakili oleh patung tersebut. Ia mengkritik keputusan Trump dalam mengurangi dukungan bagi Ukraina dalam perang melawan Rusia serta pemangkasan dana untuk universitas dan lembaga penelitian.

Lebih lanjut, Glucksmann bahkan menawarkan perlindungan bagi para peneliti Amerika yang mungkin kehilangan pekerjaan akibat kebijakan tersebut.

"Jika kalian ingin menyingkirkan ilmuwan-ilmuwan terbaik yang menjadikan negara kalian sebagai kekuatan dunia, kami akan menyambut mereka dengan tangan terbuka," tegasnya.

Tak hanya itu, ia juga mengkritik anggota parlemen sayap kanan Prancis yang dianggapnya sebagai "penggemar berat" Trump dan Elon Musk, sosok yang kini memiliki pengaruh besar dalam pemerintahan AS.

Patung Liberty sendiri, yang dirancang oleh pematung Prancis Auguste Bartholdi, diberikan kepada Amerika Serikat sebagai hadiah dari rakyat Prancis dan diresmikan pada tahun 1886 oleh Presiden Grover Cleveland. Selama lebih dari satu abad, monumen ini menjadi simbol kebebasan dan harapan bagi dunia. Namun, menurut Glucksmann, nilai-nilai yang dulu diperjuangkan patung tersebut kini telah terkikis.

Pernyataan politikus Prancis ini memicu perdebatan luas, baik di Eropa maupun Amerika, mengenai arah kebijakan AS di bawah kepemimpinan Trump serta makna simbolis dari Patung Liberty dalam dinamika politik global saat ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan