Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Kerja Jauh dari Rumah Bikin Lelah ? Ini Solusi Hunian yang Lebih Efisien

IST Pekerja kantoran yang seringkali berkejaran dengan waktu--

BACAKORANCURUP.COM - Banyak pekerja di kota besar tinggal di hunian yang lokasinya cukup jauh dari kantor mereka. Kondisi ini membuat perjalanan menuju tempat kerja menghabiskan banyak tenaga, waktu, dan biaya setiap hari.

Arus lalu lintas yang padat juga membuat perjalanan semakin melelahkan, sehingga mobilitas harian menjadi tidak efisien. Karena itu, sebagian pekerja mulai mempertimbangkan untuk menyewa tempat tinggal yang berada lebih dekat dengan kantor, seperti kos-kosan, apartemen, atau rumah kontrakan, agar aktivitas sehari-hari menjadi lebih ringan.

Pengamat properti sekaligus Direktur PT Global Asset Management, Steve Sudijanto, menekankan bahwa secara ideal tempat tinggal memang sebaiknya berdekatan dengan lokasi utama seseorang beraktivitas. Namun, ia menyarankan agar keputusan untuk pindah lebih difokuskan pada aspek biaya transportasi.

BACA JUGA:Gampang Dibuat, Kaya Manfaat ! Inilah Keajaiban Air Rebusan Kacang Hijau

BACA JUGA:Kulit Leher Anak Menggelap Bisa Jadi Ciri Gula Darah Tinggi, Ini Penjelasan IDAI

Hal ini karena pengeluaran untuk perjalanan sehari-hari dapat dihitung dengan jelas, sementara waktu tempuh perjalanan bersifat relatif, tergantung kondisi lalu lintas, jam berangkat, dan pilihan moda transportasi.

Menurut Steve, batasan utama untuk menilai apakah seseorang perlu menyewa hunian yang lebih dekat dengan kantor adalah ketika biaya transportasi sudah melebihi 20 persen dari total penghasilan. Untuk pekerja yang menggunakan kendaraan pribadi, biaya tersebut bukan hanya bahan bakar, tetapi juga mencakup biaya parkir, perawatan kendaraan, serta cicilan apabila kendaraan masih dalam masa pembayaran.

Dikutip dari detikProperti, ia menegaskan, "Biaya transportasi tidak boleh lebih dari 20 persen dari gaji kita. Itu menjadi pemicu dan alasan mengapa seseorang seharusnya mulai mempertimbangkan tinggal lebih dekat dengan tempat kerja."

Jika pekerja memutuskan untuk menyewa hunian dekat kantor, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Selain harga sewa, jarak hunian ke kantor juga menjadi faktor penting. Steve menyarankan memilih tempat tinggal yang dapat dijangkau dengan berjalan kaki.

Menurutnya, jarak ideal adalah antara 500 meter hingga 1 kilometer, dengan batas maksimal 1,5 kilometer. Dengan jarak ini, pekerja tidak perlu lagi bergantung pada kendaraan pribadi atau transportasi umum.

Ia menilai bahwa pindah ke hunian yang dekat kantor menjadi kurang efektif apabila pekerja masih harus menggunakan transportasi setiap hari. Karena itu, biaya perjalanan yang semula digunakan untuk transportasi dapat dialihkan untuk membayar sebagian biaya sewa tempat tinggal.

Steve juga mengingatkan bahwa selain menekan biaya transportasi, pekerja dapat mengatur anggaran secara lebih bijak.

Ia menyebut bahwa biaya sewa hunian idealnya berkisar 25 sampai 30 persen dari penghasilan. Jika digabungkan dengan batas biaya transportasi maksimal 20 persen, maka total pengeluaran untuk kebutuhan mobilitas dan tempat tinggal seharusnya tidak melebihi 50 persen dari gaji.

Tinggal lebih dekat ke kantor juga memberikan manfaat lain yang tidak kalah penting, yaitu efisiensi waktu dan berkurangnya tekanan mental. Tanpa harus berangkat terlalu pagi atau terjebak kemacetan yang panjang, pekerja dapat memiliki waktu istirahat yang lebih cukup dan menjalani rutinitas harian dengan lebih nyaman.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan