Lorong Gelap, Oleh: Dahlan Iskan
Dahlan Iskan--
Curupekspress.bacakoran.co - BEGITU tidak menentu situasi di Pakistan. Harapan bahwa Pemilu akan memberikan kepastian politik ternyata salah.
Hasil Pemilu justru menambah ketidakpastian. Padahal ekonomi Pakistan lagi morat-marit.
Kejutan memang terjadi di Pemilu 8 Februari lalu.
Partai penguasa, PML-N gagal menang. Hanya dapat 76 kursi –sehari kemudian ternyata justru hanya 74 kursi: dari kursi yang diperebutkan, 266.
BACA JUGA:Pemukul Bola Oleh: Dahlan Iskan
BACA JUGA:Disway Gratis, Oleh: Dahlan Iskan
Justru PTI yang bikin kejutan besar: dapat 96 kursi.
Itu bukan resmi PTI. Itu caleg PTI yang tiba-tiba pindah ke independen setelah dilarang pakai logo PTI: tongkat pemukul bola kriket itu.
PPP-nya Benazir Bhuto tetap nomor 3: dapat 53 kursi.
Peta politiknya tidak berubah: PML-N menang di kawasan Punjab, PPP menang di Karachi dan sekitarnya, dan PTI menang di kawasan mayoritas suku Pastun di dekat perbatasan dengan Afghanistan.
BACA JUGA:Ulang Tahun, Oleh: Dahlan Iskan
BACA JUGA:Jenderal Guo, Oleh: Dahlan Iskan
Ini seperti PDI-Perjuangan selalu menang di Jateng, PKB di Jatim, dan Golkar di Jabar.
Dengan hasil Pemilu seperti itu tidak satu pun partai yang bisa membentuk pemerintahan.